JagatBisnis.com – Saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali mencatatkan kenaikan signifikan pada perdagangan Kamis (18/1). Pada penutupan perdagangan, saham BSI naik 3,08% ke level Rp 2.010 per lembar.
Kenaikan harga saham BSI tersebut menjadikannya sebagai salah satu bank syariah dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia. Saat ini, kapitalisasi pasar BSI mencapai Rp 104,8 triliun, mengungguli PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (BANK) yang berada di posisi kedua dengan kapitalisasi pasar Rp 93,4 triliun.
Kenaikan harga saham BSI tersebut tidak terlepas dari meningkatnya kepercayaan investor terhadap kinerja fundamental BSI yang solid. Pada tahun 2023, BSI mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 35,2% year-on-year (yoy) menjadi Rp 6,2 triliun. Pertumbuhan laba ini ditopang oleh pertumbuhan kredit sebesar 14,3% yoy menjadi Rp 282,4 triliun, dan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 15,8% yoy menjadi Rp 343,9 triliun.
Selain itu, BSI juga telah berhasil meraih beberapa penghargaan dari berbagai lembaga internasional, termasuk Islamic Finance News (IFN) Awards 2023 yang menempatkan BSI sebagai “The Best Sharia Bank in Indonesia”.
Peningkatan harga saham BSI tersebut tentunya menjadi kabar baik bagi para pemegang saham dan investor. Hal ini menunjukkan bahwa BSI telah menjadi salah satu bank syariah yang paling prospektif di Indonesia. (tia)
