JagatBisnis.com – Ketegangan antara Taiwan dan China semakin meningkat karena aktivitas militer Cina di sekitar Taiwan terus bertambah. Menteri Pertahanan Taiwan, Chiu Kuo-cheng, mengungkapkan kekhawatiran atas peningkatan aktivitas ini yang berpotensi memicu bentrokan tak disengaja.
Dalam dua pekan terakhir, Taiwan mencatat puluhan pesawat tempur, drone, pembom, kapal perang, dan bahkan kapal induk China yang beroperasi di dekat perairan Taiwan. Tindakan semacam ini bukan yang pertama kali dilakukan oleh China, yang selama beberapa tahun terakhir telah rutin melakukan latihan militer di sekitar pulau tersebut. Tujuan utama China adalah untuk menegaskan klaim kedaulatannya atas Taiwan sambil menekan pemerintah di Taipei.
Menteri Pertahanan Chiu Kuo-cheng menyampaikan kekhawatiran serius terkait situasi ini. Dia mengatakan, “Ini adalah sesuatu yang sangat kami khawatirkan,” ketika ditanya tentang peningkatan aktivitas militer China di sekitar Taiwan.
Selama periode tersebut, kapal perang dari komando teater selatan dan timur Cina telah beroperasi bersama di lepas pantai timur Taiwan. Chiu menyoroti bahwa risiko bentrokan yang tak disengaja meningkat dengan adanya aktivitas militer yang melibatkan pesawat terbang, kapal laut, dan senjata, dan kedua belah pihak harus sangat waspada.
Hingga saat ini, China belum memberikan komentar resmi terkait latihan militer yang dilakukan di sekitar Taiwan. Kementerian Pertahanan China belum merespons permintaan untuk memberikan komentar terkait situasi tersebut. (tia)
