Berita  

Putin Usulkan Gencatan Senjata di Perang Ukraina, Namun Ditolak AS

Vladimir Putin Foto baotintuc.vn

JagatBisnis.comPresiden Rusia, Vladimir Putin, pernah mengusulkan gencatan senjata dalam upaya menghentikan perang Ukraina, namun usulan tersebut ditolak oleh Amerika Serikat setelah berdiskusi dengan sejumlah mediator, mengungkapkan jurang yang dalam antara kedua negara yang sama-sama memiliki senjata nuklir terbesar di dunia.

Tiga sumber di Pemerintah Rusia yang familiar dengan permasalahan perang Ukraina menyatakan bahwa Putin telah mengirimkan sinyal, baik secara terbuka maupun tertutup melalui beberapa mediator, termasuk mitra Moskow di Timur Tengah, bahwa ia siap mempertimbangkan gencatan senjata di Ukraina. Presiden Putin mengusulkan rencana untuk membekukan sementara perang di beberapa titik garda depan, dan menegaskan bahwa Rusia tidak akan menyerahkan wilayah Ukraina yang sudah menyatakan diri bergabung dengan Negeri Beruang Merah.

Namun, sumber di Amerika Serikat membantah adanya kontak resmi, dengan alasan Washington tidak ingin terlibat dalam perundingan yang tidak melibatkan Ukraina. Kontak-kontak ini, yang berlangsung pada akhir 2023 dan awal 2024, berakhir tanpa hasil.

Baca Juga :   Presiden Zelensky Tegaskan Ukraina Terus Bertahan

Sumber-sumber berbeda menyatakan bahwa Amerika Serikat menolak membicarakan gencatan senjata tanpa keterlibatan Ukraina. Ketegangan semakin meningkat, dan pembicaraan antara kedua pihak pun buntu.

Baca Juga :   Amerika: Sudah 30 Ribu Tentara Bayaran Wagner Rusia Terbunuh di Ukraina

Keterangan dari tiga sumber Pemerintah Rusia ini diungkapkan dalam konteks saat Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mendesak Kongres untuk menyetujui lebih banyak bantuan untuk Ukraina. Namun, upaya Biden ini mendapat penolakan dari calon Presiden dari Partai Republik, Donald Trump.

Baca Juga :   Amerika Serikat Bantu Alat Militer ke Ukraina Nyaris Tembus Rp36 Triliun

(tia)

MIXADVERT JASAPRO