JagatBisnis.com – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, bertemu dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pada Jumat, 2 Februari 2024, dalam pertemuan yang menjadi sorotan publik. Ini merupakan pertemuan pertama setelah Shin Tae-yong memimpin Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Dalam pertemuan tersebut, Shin Tae-yong menegaskan bahwa tidak ada pembahasan terkait kontrak bersama PSSI. Fokus utama pertemuan adalah membahas perkembangan sepak bola nasional dan persiapan Timnas Indonesia menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2026 serta Piala Asia U-23 2024.
Masa depan Shin Tae-yong bersama timnas menjadi perhatian karena munculnya tawaran dari negara lain untuk melatih. Meski mengakui adanya tawaran tersebut, pelatih berusia 53 tahun itu menegaskan komitmennya untuk tetap memimpin Timnas Indonesia sesuai dengan kontrak yang berlaku hingga Juni 2024.
“Saya, sekarang, ada kontrak sampai bulan Juni, pastinya akan dibicarakan lagi untuk perpanjang kontrak. Jadi, walaupun saya bisa bayar sanksi (jika pergi sebelum kontrak habis), saya tidak akan meninggalkan Indonesia,” ujar Shin Tae-yong.
Pertemuan dengan Erick Thohir membahas berbagai hal, termasuk persiapan menghadapi Vietnam dalam lanjutan putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret 2024. Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam dalam dua pertandingan, baik sebagai tuan rumah maupun tandang.
“Saya meeting dengan dia (Erick Thohir) bicara soal perkembangan pemain untuk ke depannya, bicara pertandingan melawan Vietnam, jadwal timnas U-23 di bulan April, masalah akomodasi, dan dukungan,” ungkap Shin Tae-yong.
Meskipun Timnas Indonesia belum meraih kemenangan dalam dua pertandingan awal kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong bertekad membawa anak asuhnya lolos ke fase berikutnya.
(tia)
