JagatBisnis.com – Sebuah truk mengalami kecelakaan tragis di Jalan Raya Indarung, Koto Padang, Sumatera Barat pada Kamis sore (31/8), menabrak beberapa bangunan termasuk rumah dan apotek sebelum akhirnya terjun ke sungai. Insiden ini telah mengakibatkan kerusakan parah pada berbagai bangunan dan menimbulkan keprihatinan terhadap keselamatan sopir yang terjepit dalam kabin.
Tragedi ini berawal ketika truk tersebut melaju dengan kecepatan tinggi, kehilangan kendali, dan menabrak beberapa bangunan di sepanjang jalan. Dalam pantauan langsung oleh tim kumparan di lokasi, sopir truk terlihat terjepit di dalam kabin truk. Tim penyelamat dari Badan SAR Nasional (Basarnas) segera dikerahkan untuk melakukan operasi penyelamatan guna membebaskan sopir dari kondisi yang sangat berbahaya.
Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi masih berlangsung dengan upaya keras untuk menyelamatkan sopir dari situasi yang mengancam nyawanya. Pihak berwenang juga belum dapat memberikan informasi terperinci tentang kondisi kesehatan sopir. Pemilik bangunan yang menjadi korban tabrakan juga belum mendapatkan perkembangan terkait kondisi mereka.
Akibat kecelakaan ini, beberapa bangunan mengalami kerusakan parah, termasuk dua rumah warga, warung kelontong, bakso, dan bahkan sebuah apotek. Bangunan-bangunan tersebut mengalami kerusakan yang signifikan akibat benturan dari truk yang melaju dengan kecepatan tinggi. Salah satu pemilik warung kelontong, Dodi Kurnia, menyaksikan kecelakaan tersebut dengan cepat dan dramatis. Ia mengungkapkan bahwa truk datang dari arah atas dengan kecepatan tinggi dan menabrak bangunan-bangunan di sekitarnya.
“Sangat tiba-tiba. Ditabrak oleh truk dengan kecepatan tinggi dari arah atas. Bangunan ini hancur karena benturan,” ungkap Dodi kepada wartawan kumparan yang berada di lokasi.
Dodi juga menjelaskan bahwa pemilik apotek yang menjadi salah satu korban tabrakan telah dilarikan ke rumah sakit. Namun, tidak ada informasi lebih lanjut mengenai kondisinya.
Operasi evakuasi melibatkan penggunaan truk derek besar guna mengangkat truk yang terjun ke sungai dan juga untuk membantu penyelamatan sopir yang terjepit. Akibat kecelakaan ini, akses jalan menuju Kabupaten Solok dari Kota Padang via Sitinjau Lauik terpaksa ditutup sementara guna memberikan ruang bagi tim penyelamat dalam menjalankan tugas mereka.
Kejadian ini menjadi perhatian utama masyarakat setempat, dan penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan ini. Kita berdoa agar sopir dan semua pihak yang terlibat dalam insiden ini dapat selamat dan segera mendapatkan bantuan medis yang diperlukan.
(tia)
