Berita  

Grup Wagner Rusia Membantah Perang Di Sudan

Grup Wagner Rusia Foto SINDOnews

JagatBisnis.comTim Wagner Rusia menyangkal bekerja di Sudan serta berkata tidak terdapat hubungannya dengan pertempuran yang mengguncang negeri Afrika amat miskin itu.

Duta Barat di Khartoum berkata pada Maret 2022 kalau Wagner ikut serta dalam tambang kencana bawah tangan di Sudan, di antara kegiatan yang lain. Sudan menyangkal perihal ini terjalin.

” Sebab banyaknya persoalan dari bermacam alat asing mengenai Sudan, yang beberapa besar bertabiat evokatif, kita menyangka butuh buat berikan ketahui kalau karyawan Wagner tidak terletak di Sudan sepanjang lebih dari 2 tahun,” catat golongan itu di Telegram, Rabu, 19 April 2027.

Baca Juga :   Indonesia Minta Sudan untuk Menyelesaikan Masalah Secara Damai

Wagner telah lama tidak berkaitan dengan penguasa tentara Sudan, Jenderal Abdel Fattah al- Burhan, ataupun kepala paramiliter Jenderal Mohamed Hamdan Dagalo, yang pasukannya terletak di jantung bentrokan dikala ini, tuturnya.

Baca Juga :   Para Jenderal Sudan Mensetujui Gencatan Senjata 24 Jam

Industri yang terpaut dengan penggagas Wagner, Yevgeny Prigozhin, tidak mempunyai kebutuhan finansial di Sudan, tambahnya, dengan berkata kalau bentrokan itu asli hal dalam Sudan.

Baca Juga :   Militer Sudan Hujani Pangkalan Milisi Lewat Serangan Udara

Angkatan biaya Wagner, yang di era kemudian dikerahkan buat melawan disiden di Mali serta Republik Afrika Tengah, dikala ini mempelopori usaha Rusia buat meregang kota Bakhmut di Ukraina timur.

(tia)

MIXADVERT JASAPRO