Marak Esek-esek, KAI Bongkar Bangunan Liar di Gunung Antang

JagatBisnis.com –  PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta menertibkan bangunan liar yang berada di area Gunung Antang, Jakarta Timur. Sebanyak 120 bangunan liar ditertibkan, Selasa (30/8/2022). Penertiban bangunan liar tersebut melibatkan TNI dan Polri. Proses penertiban berlangsung kondusif.

“Kami bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur melakukan penertiban 120 bangunan liar yang diduga marak dengan praktik prostitusi dan perjudian yang meresahkan warga sekitar,” kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Eva Chairunisa, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/8/2022).

Menurut Eva, bangunan liar yang ditertibkan pihaknya sebagian besar merupakan bangunan tidak permanen. Bangunan tersebut berdiri tanpa izin atau ilegal. Kegiatan penertiban dilakukan dengan menggandeng personel gabungan TNI dan Polri wilayah Jakarta Timur serta tim Satker Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta-Banten (BTPWJB) DJKA Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Baca Juga :   PT KAI Turun Tangan, Antisipasi Lonjakan Penumpang di Stasiun Manggarai

“Penertiban ini dilakukan di lahan kami dengan sertifikat hak pakai Nomor 388 Tahun 1988. Sebelumnya, kami telah melakukan koordinasi kewilayahan dan sosialisasi bersama kepada penghuni bangunan liar untuk mengosongkan lokasi tersebut. Secara keseluruhan, kegiatan berjalan lancar dan kondusif,” terang dia.

Baca Juga :   KAI Waspadai 27 Titik Rawan Bencana di Sumsel

Selain menertibkan, Eva mengimbau masyarakat menaati aturan yang ada dan tidak mendirikan bangunan secara ilegal di lahan PT KAI. Penertiban ini dilakukan setelah melalui beberapa tahapan antara lain pemberian Surat Perintah Bongkar dan SP1 hingga SP3. Namun, tidak diindahkan oleh penghuni.

Baca Juga :   KAI Commuter Targetkan Angkut 1 Juta Penumpang per Hari di 2023

“Kami telah melayangkan Surat Perintah Bongkar pada 14 Juli 2022, selanjutnya mengirimkan SP 1 pada 11 Agustus, SP 2 pada 16 Agustus dan SP 3 diberikan 25 Agustus 2022. Untuk itu, kami akan terus berkolaborasi dengan pihak kewilayahan dan instansi terkait untuk mengupayakan keselamatan perjalanan KA serta menjaga lingkungan di sekitar jalur rel bersih dan aman,” tutup Eva. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO