JagatBisnis.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati didoakan Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro (Undip) Firmansyah untuk kembali menjabat di posisi yang sama dalam periode kepemimpinan presiden berikutnya.
Doa tersebut disampaikan Firmansyah dalam Kuliah Umum Kebijakan Fiskal di Tengah Konstelasi Kepemimpinan Global virtual, Senin (23/10). Ia mengapresiasi keberhasilan Sri Mulyani mengatur keuangan negara melalui APBN dalam menghadapi sederet krisis.
“APBN kita itu sangat-sangat disiplin, sehingga enggak ada kekhawatiran untuk habis ini bangkrut nih kebanyakan utang, enggak ada. Siapa tahu Bu Sri Mulyani lagi (menterinya), ya enggak? Kalau menterinya enggak ada pembatasan dua periode, mudah-mudahan,” kata Firmansyah.
Sri Mulyani sempat tertawa ketika Firmansyah sempat bercanda meminta untuk diangkat sebagai wakil menterinya jika kembali menjabat sebagai Menteri Keuangan.
“Mudah-mudahan bu Sri Mulyani teringat kita di Undip ya pak Suharnomo (rektor Undip), siapa tahu nanti kan kayaknya cocok jadi wamen, siapa tahu ya tinggal tunggu telepon,” ujar Firmansyah.
Pada kuliah umum tersebut, Menkeu menjelaskan total anggaran untuk Pemilu dari 2022-2024 mencapai Rp 70,6 triliun. Ia membuka opsi tambahan anggaran jika dilakukan dalam dua putaran.
“Kondisi APBN cukup belanjanya, dari parpol capres dan segala macam banyak menimbulkan hal yang positif asal kita semua menjaga keamanan dan kesatuan,” imbuh Sri Mulyani.
Sri Mulyani berharap pesta demokrasi tahun depan berjalan tanpa ada terpecah belah. Kemenkeu mencatat realisasi anggaran pemilu mencapai Rp 14 triliun per September 2023 atau 30 persen dari pagu Rp 46,7 triliun.
(tia)
