Menteri Keuangan Sri Mulyani Siapkan Anggaran Rp 37,4 Triliun untuk Pemilu 2024

JagatBisnis.com –  Menteri Keuangan Sri Mulyani telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 37,4 triliun untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Direktur Jenderal Anggaran, Isa Rachmatawarta, mengungkapkan bahwa anggaran tersebut akan digunakan untuk berbagai aspek pelaksanaan pemilu dan telah termasuk anggaran untuk putaran pertama. Meskipun angka anggaran untuk putaran kedua tidak disebutkan, dana untuk kemungkinan putaran kedua telah dicadangkan di bendahara umum negara.

Baca Juga :   PDI Perjuangan yang Bisa Usung Sendiri Pasangan Capres-Cawapres 2024

Anggaran tersebut akan dialokasikan kepada berbagai instansi terkait, termasuk Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Kementerian Dalam Negeri, Kepolisian Republik Indonesia (Polri), serta beberapa Kementerian dan Lembaga (K/L) lainnya yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani, sebelumnya telah mengumumkan bahwa anggaran untuk Pemilu 2024 telah dipersiapkan dengan matang. Hal ini termasuk pengalokasian dana untuk putaran pertama yang dijadwalkan pada bulan Februari 2023. Dana tersebut akan meliputi berbagai kebutuhan seperti logistik, distribusi personel, saksi, dan lain-lain yang menjadi tanggung jawab pemerintah melalui APBN.

Baca Juga :   Soal Pemilu Ditunda, SBY: Jangan Bermain Api, Terbakar Nanti

Sri Mulyani juga menjelaskan bahwa pemerintah telah mempersiapkan dana kontijensi untuk kemungkinan terjadinya putaran kedua dalam pemilu. Sebagai bagian dari perhelatan demokrasi, anggaran ini telah dimasukkan dalam rencana APBN yang sedang disusun. Rincian anggaran tersebut akan dibagi ke berbagai instansi terkait dan sebagian akan disimpan sebagai cadangan yang akan digunakan jika memang diperlukan.

Baca Juga :   Presiden Jokowi: TNI-Polri Diminta Jaga Kondusivitas di Tahun Politik

Dengan persiapan anggaran yang matang, pemerintah berupaya untuk memastikan pelaksanaan pemilu yang lancar dan berjalan dengan baik, serta siap menghadapi kemungkinan situasi apapun yang mungkin muncul, termasuk kemungkinan adanya putaran kedua dalam pemilu tersebut.

(tia)

MIXADVERT JASAPRO