JagatBisnis.com – Jenderal Liu Zhenli, kepala badan militer Cina yang bertanggung jawab atas operasi dan perencanaan tempur, muncul sebagai calon terkuat untuk menggantikan Menteri Pertahanan Cina yang menghilang selama lebih dari enam minggu, seperti yang diungkapkan oleh lima sumber yang mengetahui perkembangan tersebut.
Liu Zhenli kemungkinan akan menggantikan Li Shangfu, yang diyakini akan digantikan sebelum Beijing mengadakan Forum Keamanan Internasional pada akhir bulan ini. Potensi penunjukan ini dapat meningkatkan keterlibatan militer Cina dengan Amerika Serikat dalam situasi ketegangan regional.
Menhan Li Shangfu telah absen tanpa penjelasan resmi, meskipun laporan sebelumnya menyebutkan bahwa ia tengah diselidiki atas dugaan korupsi dalam pengadaan peralatan militer selama jabatan sebelumnya.
Jika Liu Zhenli benar-benar diangkat sebagai Menteri Pertahanan, ini dapat membuka peluang untuk pembangunan komunikasi militer-ke-militer yang lebih efektif antara Cina dan AS, yang telah membeku sejak beberapa waktu. Pihak AS telah mengungkapkan pentingnya menjaga jalur terbuka komunikasi militer dengan Cina.
Proseduralnya, penunjukan pejabat tinggi di Cina diumumkan oleh Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional, dengan pedoman dari Politbiro Partai Komunis Cina. Kemungkinan besar, pengumuman akan dibuat setelah pertemuan Politbiro pada akhir bulan ini.
Jenderal Liu Zhenli memiliki pengalaman dalam memimpin Departemen Staf Gabungan Cina, sehingga pengangkatannya dapat meningkatkan profil jabatan Menteri Pertahanan Cina. Hal ini dapat memungkinkan rekan-rekan asing untuk berurusan langsung dengan seorang pemimpin yang memiliki pengaruh langsung dalam operasi militer dan perencanaan perang Cina.
Liu juga memiliki pengalaman tempur, termasuk terlibat dalam pertempuran sengit di perbatasan dengan Vietnam pada 1986, yang membuatnya menjadi salah satu pemimpin militer Cina yang memiliki pengalaman tempur.
(tia)
