JagatBisnis.com – Chef de Mission Kontingen Indonesia, Basuki Hadimuljono, melakukan evaluasi terhadap pencapaian tim Merah Putih di Asian Games 2023. Meskipun Indonesia mengalami peningkatan peringkat dibandingkan dengan Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, target yang ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo tidak tercapai.
Pada Asian Games 2023, Indonesia berhasil finis di peringkat ke-13 dalam klasemen perolehan medali dengan raihan tujuh medali emas, 11 medali perak, dan 18 medali perunggu. Dalam perbandingan, di Asian Games 2014, Indonesia hanya berada di peringkat ke-17 dengan raihan empat medali emas, lima medali perak, dan 11 medali perunggu.
Presiden Joko Widodo sebelumnya menargetkan Indonesia masuk dalam 10 besar klasemen perolehan medali dengan minimal 12 medali emas. Namun, target ini tidak tercapai.
Basuki Hadimuljono, yang juga merupakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, siap bertanggung jawab atas kegagalan mencapai target tersebut. Dia menyatakan, “Terkait evaluasi, olahraga tentu ada tolok ukurnya. Di Incheon (Asian Games 2014) kita ada di ranking 17 dan di sini (Asian Games 2022) di ranking 13. Pemerintah beserta cabor yang bertanggung jawab harus meningkatkan sarana dan program. Setahu saya, anggaran tidak jadi soal. Program harus dievaluasi karena anggaran juga pasti menyesuaikan program. Ini yang harus dibenahi jika sasaran kita mau Olimpiade. Saya akan berbicara dengan Kemenpora dan Kemenkeu.”
Asian Games 2023 telah selesai digelar pada Minggu, 8 Oktober 2023, dengan tuan rumah Cina keluar sebagai juara umum. Selanjutnya, Asian Games akan menggelar edisi ke-20 tiga tahun lagi di Aichi dan Nagoya, Jepang.
(tia)
