PLN Suplai 5,92 MVA Listrik di Ajang World Superbike

JagatBisnis.com –  PT PLN (Persero) akan menyuplai listrik untuk Sirkuit Mandalika sebesar 5,19 MVA. Adapun layanan yang disiapkan merupakan listrik tanpa kedip atau Zero Down Time di ajang balap motor berskala internasional World Superbike (WSBK) pada 11-13 November mendatang.

“Secara garis besar, kebutuhan listriknya masih sama dengan sebelumnya. Adapun suplai listrik untuk sirkuit Mandalika saat ini sebesar 5,19 MVA dan akan disuplai dari 3 jalur utama listrik yang berfungsi untuk menjaga keandalan sistem,” kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB Sudjarwo dalam keterangan tertulis, Minggu (23/10/2022).

Menurut dia, saat ini pihaknya memastikan keandalan sistem, mulai dari sisi pembangkitan, transmisi 150 kiloVolt (kV), hingga jaringan distribusi 20 kV. Ini dilakukan agar layanan listrik tetap andal dan berkualitas selama gelaran berlangsung. Persiapan untuk melistriki venue saat ini berfokus pada mobilisasi peralatan seperti mobile genset, trafo, dan material ke Sirkuit Mandalika.

Baca Juga :   Pasokan Listrik Dipastikan Aman Jelang Lebaran

“Beberapa utilitas pendukung seperti Uninterruptible Power Supply, genset telah disiapkan,” jelasnya. Setelah seluruh peralatan berada di lokasi, kami akan melaksanakan pemeriksaan akhir dan juga simulasi untuk semua venue. Hal ini dilakukan untuk memastikan sistem yang terpasang, aman, dan siap untuk melistriki WSBK,” imbuhnya.

Baca Juga :   Ini Penjelasan PLN, Jika Listrik Tiba-tiba Padam Saat Banjir

Untuk kebutuhan listrik selama WSBK, lanjut dia, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan PT ITDC selaku penyelenggara ajang tersebut. Beberapa titik yang akan disuplai antara lain paddock, main pit building, race control, medical control, observation deck, TV Compound, VIP village, dan bright store.

Baca Juga :   PLN Salurkan Listrik Gratis untuk Warga Banyumas

“Pada gelaran WSBK tahun ini, kami akan menyiagakan 384 petugas di 16 titik lokasi. Lalu, tiga belas unit trafo mobile, 15 unit mobile genset, dan 17 Uninterruptible Power Supply. Untuk kesiapan di sisi pembangkitan, kondisi sistem kelistrikan Lombok saat ini memiliki daya mampu sebesar 323 megawatt (MW) dengan beban puncak 280 MW. Masih terdapat cadangan daya sebesar 43 MW yang dapat dioptimalkan,” terangnya. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO