106 Guru dan Siswa di Denpasar Positif COVID-19

JagatBisnis.com – Pemkot Denpasar, Bali mencatat sebanyak 106 guru dan siswa terpapar virus COVID-19. Data ini tercatat selama satu pekan.

“Kasus COVID-19 di Kota Denpasar mengalami lonjakan signifikan sejak sepekan terakhir. Secara berturut sejak 27 Januari hingga 2 Februari kasus positif COVID-19 telah mengalami peningkatan sebanyak 962 orang. Di mana dari jumlah tersebut 106 orang di antaranya berstatus siswa dan guru,” kata Wakil Wali kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa dalam keterangan persnya, Jumat (4/1).

Agus tak merinci para guru dan siswa tersebut asal sekolah mereka. Ia memutuskan untuk menghentikan kegiatan PTM 100 persen. Aktivitas wajib belajar dilakukan secara daring.

Baca Juga :   Presiden Afrika Selatan Terpapar COVID-19

“Pembelajaran dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP, dan SMA/SMK yang semula telah menerapkan 100 persen Tatap Muka dikembalikan dengan metode daring,” kata dia.

Baca Juga :   Hati-hati, Penularan Covid-19 Bisa Terjadi Saat Perjalanan

Sebelumnya, Kadispora Bali KN Boy Jayawibawa telah menginstruksikan seluruh SMA/K dan SLB di 9 kabupaten/kota se-Bali menghentikan PTM 100 persen.

Sekolah diimbau menerapkan sistem pembelajaran kombinasi. Yakni, sebagian siswa PTM dan sebagian lagi secara daring. Pembelajaran dengan sistem kombinasi ini berlaku mulai Kamis (3/2) hingga Selasa (28/2).

Kasus COVID-19 di Bali mengalami peningkatan sejak pekan II Januari 2022. Rata-rata kasus harian pada awal Desember kasus COVID-19 di angka 10 kasus. Dalam tiga terakhir ini mengalami peningkatan hingga di atas 500 kasus per hari.

Baca Juga :   Polisi Bagi-bagi Sembako Bagi Warga Terdampak Covid-19

Bahkan Kamis (3/2), ada 1.500 kasus baru, sembuh 89 orang dan meninggal 1 orang terpapar COVID-19 di Bali. Total kasus positif COVID-19 di Bali mencapai 119. 478 orang, sembuh menjadi 110.746 orang, dan meninggal menjadi 4.079 orang. (pia)

MIXADVERT JASAPRO