JagatBisnis.com – Ratusan pelaku UMKM tumpah ruah di Swiss-Belresidences Kalibata, Jakarta, Minggu (1/6/2025). Mereka ikut pelatihan bertema “Langkah Mudah Berjualan Online untuk Pemula di Era Digital” yang digelar Wanita Indonesia Co bersama Kementerian UMKM, Adsqoo, BisnisBekasi.id, dan Dompet Dhuafa.
Pelatihan ini diikuti lebih dari 200 peserta dari Jabodetabek dan dibuka langsung oleh Komisaris Wanita Indonesia Co, Fathul Jamil.
Empat pembicara hadir membagikan ilmu: Renaldy dari Kementerian UMKM, Cariban dari Adsqoo, Imam Alfaruq dari Dompet Dhuafa, dan Fariz Dhana dari BisnisBekasi.id.
Renaldy menyebut, 64,5% pelaku UMKM adalah perempuan. “Perempuan punya peran besar dalam perekonomian. Apalagi sekarang, digital bikin peluang makin terbuka lebar,” katanya.
Cariban menambahkan pentingnya UMKM masuk ke dunia digital. “Berani mulai aja dulu. Yang penting tahu bisnis ini bisa cuan atau enggak,” ujarnya.
Dari sisi sosial, Imam Alfaruq mengajak peserta tak lupa berkurban lewat Dompet Dhuafa yang juga memberdayakan peternak lokal. “Berbagi itu juga bisa menggerakkan ekonomi,” ucapnya.
Sementara itu, Fariz Dhana mendorong peserta untuk mulai jualan online dari hal simpel. “Mulai dari Shopee, TikTok, bikin Google Bisnisku. Jangan takut produk lokal kalah, yang penting kita pintar naikkan value-nya,” tuturnya.
Tak hanya materi, peserta juga aktif bertanya dan berbagi tantangan dalam mengembangkan usaha mereka. Banyak yang mengaku masih bingung soal persaingan harga dan cara membedakan produk mereka di pasar digital.
Pelatihan ini menjadi angin segar bagi UMKM yang sedang belajar beradaptasi di era digital. Harapannya, acara seperti ini terus berlanjut agar semakin banyak pelaku usaha lokal naik kelas lewat teknologi.
Acara pelatihan ini didukung oleh berbagai sponsor dan mitra seperti L’Oréal Indonesia, Sharp, FIF Group, MD Media, PT Permodalan Nasional Madani, JIEP, Aqua, Bank DKI, GoWet, Kokola, Some By Mi, Hotel Ogaka, Ancol, Natural Honey, Frisian Flag, Sasa, Madu Enak, Shine-U, dan Amway. (ver)
