JagatBisnis.com – Gerald Vincent, penyebar hoaks kandungan bromat yang tinggi pada produk air minum dalam kemasan (AMDK), Le Minerale, akhirnya meminta maaf. Dirinya mengaku bersalah telah menyebar informasi menyesatkan, pada Februari lalu.
“Data yang saya sampaikan adalah tidak benar dan diunggah tanpa verifikasi terlebih dahulu. Saya juga mohon maaf yang sebesar-besarnya karena telah merugikan nama baik produk AMDK itu,” jelas Gerald di Jakarta, Senin (21/10/2024).
Dia mengaku, sudah menyampaikan informasi yang menyesatkan (hoax). Karena sudah sembarangan menyajikan data tentang kandungan bromat, tanpa rujukan yang jelas sehingga tidak bisa dipertanggungjawabkan keabsahannya.
“Konten saya yang menyebutkan kandungan bromat produk AMDK itu 58,8 dan sudah melewati ambang batas, ternyata salah. Apalagi, saya bukanlah orang yang berkompeten dalam membahas kandungan bromat pada air mineral. Saya bukan ahli dan bukan nutrisionis,” ungkapnya.
Dikutip dari dikutip dari via akun resmi IG @le_mineraleid, produk AMDK ini membagikan hasil uji eksternal bromat pada laman media sosialnya. Data dari laboratorium terakreditasi Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Agro (BBIA) di bawah naungan Kementerian Perindustrian, menunjukan kandungan bromat pada produk ini jauh di bawah ambang batas, yaitu 0,4 ppb atau 0,0004 mg/L. (eva)