KCI Bantah Tudingan Konflik Kepentingan Impor KRL China

Kinerja angkutan barang PT Kereta Api Indonesia (Persero) menunjukkan kinerja yang positif pada Semester I Tahun 2023. (Dok. PT Kereta Api Indonesia (Persero)

JagatBisnis.com –  PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) membantah tudingan adanya konflik kepentingan dalam proses impor 3 rangkaian kereta rel listrik (KRL) dari perusahaan China, CRRC Sifang Co., Ltd.

Sebelumnya, muncul pertanyaan terkait hubungan antara impor KRL China dengan kerja sama Indonesia dan China dalam proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) atau Whoosh, di mana CRRC juga terlibat sebagai salah satu kontraktor.

KCI Tegaskan Keputusan Impor KRL China Berdasarkan Pertimbangan Matang:

Baca Juga :   Dubes China: Kami Siap Bantu Proyek Pembangunan IKN

VP Corporate Secretary KCI, Anne Purba, menegaskan bahwa keputusan impor KRL China murni berdasarkan pertimbangan matang untuk memenuhi kebutuhan armada KRL Jabodetabek yang terus meningkat.

“Proses pengadaan KRL ini dilakukan secara transparan dan akuntabel, mengikuti aturan yang berlaku. Tidak ada pengaruh dari pihak manapun dalam proses ini,” tegas Anne.

KCI Jelaskan Alasan Pilih CRRC Sifang:

Anne menjelaskan bahwa KCI memilih CRRC Sifang karena beberapa alasan, di antaranya:

Baca Juga :   Pasca Temuan 140 Kasus Baru, Kota Xian China Lockdown

CRRC Sifang memiliki pengalaman dan reputasi yang baik dalam memproduksi KRL
Harga yang ditawarkan CRRC Sifang kompetitif
CRRC Sifang mampu memenuhi spesifikasi dan standar yang ditetapkan KCI
KCI Tegaskan Tidak Ada Kaitan dengan Whoosh:

Anne menegaskan bahwa impor KRL China tidak ada kaitannya dengan proyek KCJB atau Whoosh.

“Kedua proyek ini berbeda dan tidak saling terkait. Pengadaan KRL Jabodetabek merupakan program yang sudah direncanakan sejak lama,” jelas Anne.

Baca Juga :   China Usir Kapal Perang AS Dari Laut China Selatan

KCI Komitmen Terus Meningkatkan Pelayanan:

KCI berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada para pengguna KRL Jabodetabek. Impor KRL China merupakan salah satu upaya KCI untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan.

“Kami berharap dengan adanya KRL baru ini, para pengguna KRL Jabodetabek dapat merasakan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan aman,” pungkas Anne. (tia)

MIXADVERT JASAPRO