JagatBisnis.com – Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi kinerja PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) yang berhasil mencatatkan laba bersih tertinggi sepanjang sejarah, yaitu sebesar Rp60,4 triliun pada tahun 2023.
Erick mengatakan, pencapaian BRI tersebut merupakan bukti dari transformasi yang telah dilakukan perseroan selama ini.
“Saya mengapresiasi kinerja BRI yang luar biasa. Ini merupakan bukti bahwa transformasi yang dilakukan BRI telah berhasil,” kata Erick.
Erick mengatakan, transformasi BRI yang dilakukan meliputi tiga pilar, yaitu transformasi digital, transformasi bisnis, dan transformasi organisasi.
“Transformasi digital BRI telah berhasil meningkatkan efisiensi dan produktivitas perseroan. Transformasi bisnis BRI telah berhasil meningkatkan penetrasi kredit ke segmen UMKM dan ultra mikro. Transformasi organisasi BRI telah berhasil meningkatkan budaya kerja yang lebih agile dan adaptif,” kata Erick.
Erick berharap, BRI dapat terus mempertahankan kinerjanya yang baik dan menjadi bank yang lebih kuat dan berdaya saing global.
“BRI harus terus menjadi bank yang melayani UMKM dan masyarakat kecil. BRI harus menjadi bank yang berperan aktif dalam pembangunan ekonomi Indonesia,” kata Erick.
Pada tahun 2024, BRI menargetkan pertumbuhan laba bersih sebesar 15% menjadi Rp70 triliun. BRI juga menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 13-15% dan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 12-14%. (tia)
