BlackRock PHK 600 Karyawan, Fokus Akuisisi Demi Kembangkan Bisnis

Logo BlackRock Foto : Kumparan

JagatBisnis.com –  Perusahaan investasi atau manajemen aset terbesar di dunia, BlackRock, memutuskan untuk memangkas atau PHK sekitar 3 persen atau sekitar 600 tenaga kerjanya di 2024.

PHK ini dilakukan karena BlackRock sedang fokus untuk mengejar target akusisi demi meningkatkan pertumbuhan perusahaan.

“Untuk pertama kalinya dalam hampir dua dekade, klien mendapatkan keuntungan nyata dalam bentuk tunai dan dapat menunggu lebih banyak kebijakan dan kepastian pasar sebelum mengambil risiko kembali. Dinamika ini membebani industri dan arus kuartal ketiga BlackRock,” kata Chief Executive BackRock, Larry Fink.

BlackRock diperkirakan akan mengumumkan hasil kuartal keempatnya pada hari Jumat. Saham perusahaan turun 0,5% pada perdagangan sore pada hari Selasa.

Baca Juga :   Penjual Nasi Kuning Mirip Lee Min Ho, Pria Ini Dipuji dan Dihujat Warganet

Adapun hingga akhir Desember 2022, jumlah karyawan Blackrock sebesar 19.800 orang. “Tidak ada satu tim pun yang akan menjadi fokus pemotongan tersebut, menurut sumber di perusahaan tersebut,” kata Reuters.

Baca Juga :   Pesan Taksi Terbang Kini Bisa Lewat Online

PHK ini merupakan yang pertama kalinya bagi BlackRock dalam 10 tahun terakhir. PHK ini juga menunjukkan bahwa industri investasi global tengah menghadapi tantangan.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat menjadi faktor penyebab PHK di BlackRock:

  • Ketidakpastian ekonomi global
  • Kenaikan suku bunga
  • Perang Rusia-Ukraina
Baca Juga :   Produk-produk Ini Mendapat Penghargaan, Adakah Favorit Kamu?

Ketidakpastian ekonomi global, kenaikan suku bunga, dan perang Rusia-Ukraina dapat menyebabkan investor menjadi lebih berhati-hati dalam berinvestasi. Hal ini dapat berdampak pada kinerja perusahaan investasi, seperti BlackRock.

PHK di BlackRock juga menunjukkan bahwa perusahaan investasi global harus terus beradaptasi dengan perubahan kondisi ekonomi global. Perusahaan investasi harus mencari cara untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya untuk tetap kompetitif.

(tia)

MIXADVERT JASAPRO