JagatBisnis.com – Dalam upaya memajukan kepentingan bersama ASEAN dan memperkuat hubungan dengan negara-negara mitra, Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Provinsi Banten, pada Rabu siang, 6 September 2023. Kedatangan beliau ini merupakan bagian dari rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023 yang berlangsung di Jakarta.
Sekretariat Presiden Indonesia melalui siaran langsung YouTube di Jakarta melaporkan bahwa Sergey Lavrov disambut dengan hangat oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian. Prosesi penyambutan ini berlangsung meriah dengan jajaran pasukan kehormatan dan tarian tradisional Indonesia yang memukau. Di bawah tangga pesawat, Lavrov tampak berbincang akrab dengan Tito Karnavian sebelum melanjutkan perjalanan menggunakan mobil kenegaraan.
Sebelumnya, Amerika Serikat juga mengirim utusan tinggi, Wakil Presiden Kamala Harris, untuk hadir dalam KTT ASEAN 2023. Kamala Harris tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada tanggal 5 September 2023, satu hari sebelum kedatangan Sergey Lavrov.
Dalam Visi ASEAN 2020, ASEAN telah menegaskan perannya yang penting dalam masyarakat internasional dan tekad untuk memajukan kepentingan bersama. Federasi Rusia sendiri telah mengembangkan hubungan erat dengan ASEAN melalui kerja sama Mitra Wicara bersama Australia, Kanada, Tiongkok, Uni Eropa, India, Inggris, Jepang, Korea Selatan, Selandia Baru, Amerika Serikat, dan United Nations Development Programme (UNDP).
Lebih dari itu, mayoritas negara anggota ASEAN juga aktif terlibat dalam berbagai forum internasional seperti Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC), Asia-Europe Meeting (ASEM), dan Forum for East Asia-Latin America Cooperation (FEALAC).
Hari kedua Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-43 ASEAN akan dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi, yang akan memimpin serangkaian pertemuan dengan negara mitra di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta. Pertemuan ini diharapkan akan menghasilkan komitmen lebih lanjut dalam memajukan kerjasama dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara dan dunia.
(tia)
