Propam Diminta Periksa SOP Penanganan Tersangka Mario Dandy

Mario Dandy Satriyo Foto: Kompas

JagatBisnis.com –  Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengucapkan terima kasih kepada warganet terkait adanya video viral penanganan perkara penganiayaan dengan tersangka Mario Dandy Satriyo (20).

“Yang jelas ini menjadi semacam koreksi bagi Polda Metro Jaya, saya terima dan saya terima kasih kepada netizen yang memberikannya kritikan masukan terhadap penanganan yang seolah-olah seperti privilege (hak istimewa), ” ucap Karyoto, Minggu (28/5/2023).

Karyoto akan bertanggung jawab dan segera memerintahkan kepada Direktorat Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) untuk melakukan pemeriksaan.

Baca Juga :   Tak Ada Restorative Justice bagi Mario dan Shane di Kasus Penganiayaan David

“Saya selaku penanggung jawab dari pada Polda Metro saya minta maaf, dan saya juga perintahkan Kabid Propam untuk memeriksa apakah ada hal-hal yang dilakukan oleh anggota kami secara standar operasi prosedur dilanggar, ” katanya.

Ia berjanji ke depannya apapun kritikan untuk Polda Metro Jaya akan diperhatikan dan menjadi bahan masukan untuk perbaikan ke depan.

Sebelumnya diberitakan Polda Metro Jaya menjelaskan video yang viral di media sosial yang memperlihatkan saat MDS alias Mario Dandy Satriyo (20) menggunakan kabel ties (kabel pengikat) sendiri merupakan hasil pengeditan dua rekaman dari peristiwa yang berbeda.

Baca Juga :   Mahfud MD: Rafael Alun Sejak 2013 Terindikasi Lakukan Pencucian Uang

“Video tersebut merupakan dua peristiwa yang melalui proses pengeditan digabungkan menjadi satu frame dengan menambahkan teks dan efek latarbelakang suara sehingga menimbulkan persepsi negatif, ” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (27/5).

Trunoyudo menjelaskan peristiwa tersebut pada faktanya masih bertempat di dalam kawasan rumah tahanan (rutan) Polda Metro Jaya di bawah pengawasan penyidik dan Direktorat Tahanan dan Barang Bukti.

Baca Juga :   Kejaksaan Masih Teliti Berkas Perkara Mario Dandy dan Shane Lukas

“Pada saat pengurusan administrasi penyerahan tersangka dari Direktorat Tahanan dan Barang Bukti kepada penyidik. Namun dalam video, MDS dengan sendirinya tiba-tiba menggunakan kabel ties pada saat mengetahui adanya kamera, ” ucapnya.

Trunoyudo juga menyampaikan fakta sesungguhnya pascaadministrasi selesai, penyidik secara standar operasional prosedur (SOP) memakaikan baju tahanan berwarna oranye dan memasangkan kabel ties kepada tersangka. (tia)

MIXADVERT JASAPRO