JagatBisnis.com – Masyarakat sebelum membeli hewan kurban diimbau bisa lebih selektif. Begitu juga dewan pengurus masjid lebih selektif sebelum menerima hewan kurban. Hal Hal tersebut untuk menghindari penularan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) lebih meluas menjelang Idul Adha.
“Nanti saat masyarakat membeli hewan, paling tidak meminta surat keterangan kesehatan hewan dari petugas lapangan kita,” kata Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner Kementerian Pertanian (Kementan) Syamsul Ma’arif, seperti dikutip Sabtu (2/7/2022).
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga meminta pengurus masjid yang menerima hewan kurban untuk disembelih juga bisa mempertanyakan surat sehat dari petugas. Karena ada 3 ribu petugas yang akan diterjunkan di lapangan untuk membantu memberikan sertipikat hewan sehat.
“Jadi harapan kami pengurus masjid atau tempat pemotongan hewan itu alangkah baiknya menerima ternak sekaligus surat keterangan hewan atau sertifkat veteriner-nya sebagai panduan pemilihan hewan. Jadi, nanti kami akan instruksikan petugas masuk ke lapak-lapak dan tempat pemotongan bersama dinas yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan hewan daerah,” paparnya.
Discussion about this post