JagatBisnis.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta meminta masyarakat mewaspadai potensi gerakan tanah pada saat curah hujan di atas normal. Jakarta Selatan dan Jakarta Timur menjadi wilayah yang masuk kategori zona menengah terjadinya pergerakan tanah tersebut. Prakiraan wilayah potensi terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari BMKG.
“Menurut informasi dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi), beberapa daerah di DKI Jakarta berada di zona menengah,” tulis akun Instagram tersebut bpbpdkijakarta, dikutip Sabtu (6/8/2022).
Dijelaskan, zona menengah tersebut yakni, Jakarta Selatan, meliputi Kecamatan Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, dan Pesanggrahan. Sedangkan Jakarta Timur, meliputi wilayah Kecamatan Kramat Jati dan Pasar Rebo.
Discussion about this post