JagatBisnis.com – Kepala negara Belarus Alexander Lukashenko mendakwa pihak yang mempersoalkan berupaya” mencekik” negaranya, pendapat awal sejak pemaksaan pendaratan pesawat Ryanair di bunda kota Minsk untuk membekuk seorang reporter.
Pesawat Ryanair, Roman Protasevich berlabuh di Lapangan terbang Vilnius, Lithuania Reuters Pesawat Ryanair, yang salah satu penumpangnya merupakan Roman Protasevich, berlabuh di Lapangan terbang Vilnius, Lithuania 6 jam setelah agenda semula.
Lukashenko melaporkan beliau menjawab bahaya bom yang berawal dari Swiss, tetapi penguasa Swiss mengatakan tak mengenali terdapat bahaya.
Beliau pula mengatakan reporter yang ditangkap- dalam penerbangan dari Yunani ke Lithuania- itu merancang makar.
Rusia mengatakan tak meragukan statment Lukashenko tetapi banyak negeri mengatakan tindakan itu pemalsuan negeri.
Seorang angkasawan dalam tanya jawab dengan BBC mengatakan ketetapan Belarus untuk memforsir pesawat penumpang berlabuh” betul- betul asal- asalan”.
Discussion about this post