Seorang Wisatawan Hilang usai Dihantam Ombak Besar

JagatBisnis.com –  Belum usai operasi pencarian korban tenggelam di Pantai Glagah Kulon Progo, ada seorang lagi wisatawan yang hilang usai dihantam ombak besar. Namun kali ini terjadi di wilayah Kabupaten Gunungkidul , tepatnya di wilayah perairan Pantai Sadeng.

Tim SAR wilayah I Sadeng tengah melakukan pencairan terhadap seorang wisatawan yaitu Sapuan warga Palembang, Sumatera selatan yang hilang di kawasan Muncar, Pantai Siung, pada Selasa (29/03/2022) sore. Puluhan tim personil diterjunkan dalam melakukan penyisiran dan pencarian di sekitar lokasi kejadian.

Koordinator SAR wilatah I Pantai Sadeng, Sunu Handoko Bayu Sagara mengungkapkan, peristiwa ini terjadi sekira pukul 14.40 WIB. Di jam tersebut, Sapuan bersama dengan Imron Rosadi warga Palembang tengah asyik berfoto di kawasan Batuan Muncar, Pantai Siung, Kalurahan Purwodadi, Kapanewon Tepus.

Baca Juga :   Gegara Suara Knalpot, Ayah dan Anak di Polman Dibacok

Saat itu gelombang besar tiba-tiba datang dan menghantam tubuh korban. Kurangnya keseimbangan dan hantaman yang keras mengakibatkan Sapuan terjatuh ke air dan terseret gelombang. Ombak yang begitu deras terus membawa tubuh pria tersebut semakin ke tengah.

Baca Juga :   Di Tengah Isu Peralihan Sekolah jadi Mal, Ratusan Murid SDN 01 Pekanbaru Masih Belajar

“Sebelum kejadian anggota SAR yang jaga sudah meniup peluit sebagai tanda, namun korban dan temannya ini tidak mendengar,” terang Sunu, Selasa petang.

Ia mendapati korban laka laut ini semakin ke tengah, petugas kemudian berusaha ke laut untuk memberikan pertolongan. Akan tetapi upaya ini belum membuahkan hasil, tubuh korban justru semakin terbawa arus dan hilang.

Baca Juga :   1.641 Rumah Tak Layak Huni Akan Dibedah oleh Pemkot Semarang

Saat ini petugas SAR tengah melakukan pencarian di sekitara lokasi kejadian. Sekitar 25 anggota SAR diterjunkan untuk melakukan pencarian dan penyisiran di lokasi kejadian dan sekitarnya. Tim disebar baik pencarian dari darat untuk mengamati laut dan dari lautan menggunakan jetsky serta kapal jungkung.

“Korban belum ditemukan. Dia bersama rekannya ini merupakan koki salah satu restouran di Solo,” ujarnya.(pia)

MIXADVERT JASAPRO