JagatBisnis.com – Minat investor terhadap saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) terus meningkat. Hal ini terlihat dari rerata volume perdagangan saham BRIS yang mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa waktu terakhir.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), rerata volume perdagangan saham BRIS pada Januari 2024 mencapai 182,6 juta lembar per hari. Angka ini meningkat 63,8% dibandingkan rerata volume perdagangan pada Desember 2023 yang sebesar 111,5 juta lembar per hari.
Kenaikan volume perdagangan ini didorong oleh beberapa faktor, antara lain:
Kinerja keuangan BRIS yang terus menunjukkan perbaikan.
Rencana BRIS untuk melakukan rights issue senilai Rp 5 triliun.
Optimisme investor terhadap prospek bisnis bank syariah di Indonesia.
Analis Mirae Asset Sekuritas, Hariyanto Wijaya, mengatakan:
“BRIS merupakan salah satu bank syariah dengan kinerja keuangan terbaik di Indonesia. Bank ini memiliki pertumbuhan laba bersih yang konsisten dan kualitas aset yang baik. Selain itu, BRIS juga memiliki rencana ekspansi yang agresif untuk meningkatkan bisnisnya.”
Kenaikan volume perdagangan saham BRIS ini mencerminkan kepercayaan investor terhadap prospek bisnis bank syariah di Indonesia. Bank syariah di Indonesia diprediksi akan mengalami pertumbuhan yang pesat dalam beberapa tahun ke depan, seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk Muslim di Indonesia.
Bagi investor yang ingin berinvestasi di saham BRIS, perlu diperhatikan beberapa hal berikut:
Lakukan analisis fundamental dan teknikal sebelum membeli saham BRIS.
Perhatikan risiko investasi di saham BRIS, seperti risiko perubahan suku bunga dan risiko persaingan.
Diversifikasikan portofolio investasi Anda untuk mengurangi risiko. (tia)
