JagatBisnis.com – Tragedi mengerikan terjadi di sebuah resort di Desa Kedawetan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, di mana lima karyawan tewas akibat kecelakaan lift yang mengguncang area tersebut.
Kecelakaan tragis ini terjadi ketika lift yang digunakan oleh karyawan dan tamu resort tiba-tiba jatuh dari ketinggian karena tali selingnya yang terbuat dari baja putus. Kondisi ini sangat meragukan keamanan perangkat tersebut. Selain itu, dugaan kuat bahwa rem rel juga tidak berfungsi, sehingga tidak mampu menahan kecepatan lift.
Menurut Kapolsek Ubud, Kompol I Made Uder, “Diperkirakan tali seling baja tersebut tidak kuat menarik beban yang cukup berat ke atas, dan safety pengganjal atau rem tidak berfungsi sehingga lift meluncur dengan kecepatan tinggi ke bawah, yang tidak bisa dihindari dan menyebabkan lima penumpang lift tersebut meninggal dunia.”
Korban tewas dalam tragedi ini adalah Sang Putu Bayu Krisna (19), Ni Luh Superningsih (20), I Wayan Aries Setiawan (23), Kadek Hardiyanti (24), dan Kadek Yanti Pradewi (19).
Resort ini terletak di lereng tebing dengan gondola sebagai sarana transportasi utama bagi tamu dan karyawan. Gondola ini memiliki panjang rel sekitar 60 meter dengan posisi miring dan kemiringan lift mencapai 35 derajat.
Akibat kejadian ini, tabung lift hancur dan pecah, pagar pengaman dari kayu rusak, dan lantai serta tembok pengaman mengalami kerusakan yang signifikan.
Dua karyawan dinyatakan tewas di lokasi kejadian, sementara tiga lainnya meninggal saat dalam perawatan medis. Jenazah korban saat ini dititipkan di Rumah Sakit Payangan, Gianyar.
Pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan ini, dan pihak berwenang akan memastikan tindakan hukum yang tepat dilakukan terkait dengan insiden ini. Kecelakaan ini mengingatkan pentingnya menjaga keamanan dalam operasional perangkat transportasi, terutama di lokasi wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan.
(tia)
