Tersangka Penembakan di Kelab Gay di Colorado Resmi Didakwa

JagatBisnis.com –  Tersangka penembakan di kelab malam gay ‘Club Q’ di Negara Bagian Colorado, Amerika Serikat, didakwa atas tuduhan pembunuhan dan kejahatan bermotif kebencian.

Namun, tuduhan ini masih bersifat awalan, jaksa penuntut belum mengajukan ke pengadilan.

Mengutip beberapa sumber lokal, catatan pengadilan menunjukkan bahwa tersangka yang teridentifikasi sebagai Anderson Lee Aldrich (22) itu menghadapi lima tuduhan pembunuhan dan lima tuduhan kejahatan bermotif kejahatan yang menyebabkan cedera tubuh akibat aksi brutalnya menyerang Club Q di Distrik Colorado Springs, pada Sabtu (19/11) malam pekan lalu.

Baca Juga :   Seorang WNI jadi Korban Penembakan di Parkiran Mal Pennsylvania AS

Media lokal Denver Post juga melaporkan, catatan pengadilan memperlihatkan bahwa Aldrich ditangkap lantaran dituding melakukan pembunuhan dan pidana kebencian. Tetapi, dakwaan resmi pada akhirnya dapat berubah.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Jaksa Distrik Colorado Springs, Michael Allen, dalam sebuah konferensi pers.

“Kami akan meminta pertanggungjawaban orang-orang saat kami mengidentifikasi dakwaan apa yang harus diajukan dalam kasus ini,” ujar Allen, seperti dikutip dari Al Jazeera.

Baca Juga :   Penembakan di California, Tidak Ada WNI yang Jadi Korban Jiwa

Kepada wartawan, Allen menggarisbawahi bahwa dakwaan resmi terkait kasus Aldrich belum diajukan.

Lebih lanjut, insiden penembakan di Club Q yang menewaskan 5 korban dan melukai sedikitnya puluhan orang itu bermula ketika Aldrich menyambangi kelab malam yang terkenal paling aman bagi komunitas LGBT lokal di distrik tersebut. Di tempat itu pelaku secara tiba-tiba melepaskan tembakan.

Baca Juga :   Polisi Buru Pelaku Penembakan di Parade HUT Kemerdekaan AS

Tak lama usai meluncurkan aksinya, Aldrich berhasil diamankan polisi lantaran menderita luka-luka. Saat ini, ia sedang menerima perawatan medis di rumah sakit.

“Aldrich, yang berhasil dilumpuhkan oleh pelanggan setelah melepaskan tembakan di klub pada Sabtu malam, saat ini dirawat di rumah sakit sambil menunggu dakwaan resmi,” tutur Kepala Kepolisian Colorado Springs, Adrian Vasquez.  (tia)

MIXADVERT JASAPRO