Kuota Belajar Gratis Siswa dan Guru Dipangkas

JagatBisnis.Com – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun ini kembali memberikan kuota internet gratis untuk membantu belajar jarak jauh di tengah pandemi Covid-19. Bantuan kuota tersebut mulai dikirim pada 11 hingga 15 Maret 2021 mendatang. Namun, kuota yang diberikan tahun ini dengan giga yang lebih kecil dari kuota belajar sebelumnya.

“Tahun ini terjadi pengurangan besaran kuota  internet gratis untuk membantu belajar jarak jauh di tengah pandemi Covid-19. Tapi kuota umum. Jadi bisa digunakan untuk seluruh laman dan aplikasi,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim dalam acara Pengumuman Bantuan Kuota Data Internet Tahun 2021 secara virtual, Senin (1/3/2021).

Dia menjelaskan, subsidi kuota untuk siswa PAUD hanya 7 gigabyte (GB) per bulan, siswa pendidikan dasar dan menengah 10 GB, guru 12 GB, serta mahasiswa dan dosen masing-masing 15 GB. Besaran kuota tahun ini berbeda jauh dengan tahun lalu. Untuk siswa PAUD bantuan kuota mencapai 20 GB per bulan, siswa pendidikan dasar dan menengah 35 GB, guru 42 GB, serta mahasiswa dan dosen masing-masing 50 GB.

Baca Juga :   Ada 34 Ribu Sekolah Belajar Tatap Muka saat Pandemi

“Namun, kali ini pemakaian kuota tidak lagi dibatasi. Tahun lalu setiap penerima hanya bisa memakai 5 GB kuota secara bebas, sementara sisanya dibatasi untuk aplikasi tertentu. Kali ini, seluruh kuota bisa digunakan untuk menjelajahi situs maupun mengakses YouTube. Jadi (kuota) bisa digunakan untuk seluruh laman dan aplikasi, kecuali aplikasi yang diblokir,” terangnya.

Baca Juga :   Hapus Agama di Peta Jalan Pendidikan Nasional, Mas Nadiem Banjir Kritikan

Menurut dia, kebijakan tersebut diambil berdasarkan saran dari banyak penerima kuota pada tahun lalu. Subsidi kuota bakal dikirimkan secara otomatis ke penerima kuota yang sudah terdaftar pada 2020. Peserta didik atau pendidik yang belum menerima bantuan tersebut diminta melaporkan diri ke sekolah.

Baca Juga :   Frisian Flag Indonesia Gelar Gerakan Nusantara 2022 

“Sebelumnya, subsidi kuota pertama kali kami berikan ke peserta didik dan pendidik pada pertengahan tahun lalu untuk membantu pembelajaran daring kala pandemi Covid-19. Bantuan kuota ini bakal berjalan hingga Mei 2021,” pungkasnya.(esa)

MIXADVERT JASAPRO