Berita  

Ada Tumpahan Minyak di Wilayah Pantai Pulau Sentosa, Ikan Lokal Aman Dikonsumsi

jagatbisnis.com – Ada “risiko kecil” tumpahan minyak yang baru-baru ini terjadi menyebar ke pembudidaya ikan lokal di Selat Johor, kata Badan Pangan Singapura (SFA) pada hari Minggu (16 Juni).

Tumpahan minyak terjadi setelah kapal keruk Vox Maxima menabrak kapal bunker stasioner Marine Honour di Terminal Pasir Panjang sekitar pukul 14.20 pada hari Jumat, yang mengakibatkan sejumlah minyak dari tangki kargo yang rusak tumpah ke air.

Dalam sebuah posting Facebook pada hari Minggu malam, SFA mengatakan bahwa ikan lokal tetap aman untuk dikonsumsi.

“Ketika lembaga-lembaga terkait bekerja keras untuk membersihkan tumpahan minyak, kami ingin meyakinkan publik bahwa ada risiko rendah tumpahan minyak menyebar ke Selat Johor, tempat pembudidaya ikan lokal kami berada,” bunyi pernyataan tersebut.

Tumpahan minyak telah menyebar ke beberapa garis pantai, dengan pantai di pulau St John, Lazarus, dan Kusu ditutup di atas area B hingga H di East Coast Park, serta dermaga dan pantai berbatu di Cagar Alam Labrador.

Pantai-pantai di Sentosa tetap terbuka untuk umum, tetapi aktivitas laut dan berenang masih tidak diperbolehkan di pantai Tanjong, Palawan, dan Siloso.

SFA mengatakan bahwa hingga saat ini, tidak ada pembudidaya ikan Singapura yang terpengaruh oleh tumpahan minyak.

“Kami berhubungan dekat dengan peternakan kami dan akan terus memantau situasi dengan seksama,” tambah badan tersebut. (Hfz)

MIXADVERT JASAPRO