Sebelum pertandingan Eredivisie melawan Go Ahead Eagles, Van ‘t Schip mengungkapkan bahwa pembicaraan serius sedang berlangsung mengenai potensial transfer Henderson. Dia menyatakan bahwa pemain berusia 33 tahun itu masih memiliki beberapa hal yang harus diatur di Arab Saudi sebelum kepindahannya.
“Ini bisa menjadi pertandingan yang bagus. Bukan rahasia lagi bahwa kami bisa menggunakan pemain seperti itu. Pemain lain bisa mendapatkan keuntungan dari itu,” tambah Van ‘t Schip, menunjukkan keyakinannya terhadap kontribusi yang dapat diberikan oleh Henderson pada timnya.
Namun, sumber yang dilaporkan oleh ESPN mengindikasikan bahwa Al-Ettifaq mungkin enggan melepaskan gelandang veteran tersebut hanya beberapa bulan setelah mengontraknya. Klub tersebut memiliki kekhawatiran bahwa kepergian Henderson dapat mempengaruhi reputasi klub dan liga.
Meskipun Ajax bersedia membayar biaya transfer, mereka tidak berminat untuk mendapatkan Henderson dalam bentuk pinjaman. Pihak Eredivisie mengakui bahwa nilai transfer Henderson kemungkinan akan menurun karena usianya yang sudah mencapai 33 tahun.
Jika tidak ada kesepakatan yang dicapai dengan Al-Ettifaq dalam dua pekan ke depan, Ajax kemungkinan akan beralih ke target lain untuk memperkuat lini tengah mereka. Perkembangan selanjutnya akan menjadi sorotan dalam bursa transfer dan akan menentukan apakah Henderson akan melanjutkan karirnya di klub Belanda ini.