Lifting Minyak Nasional Capai 612 Ribu BOPD, SKK Migas Berkomitmen Tingkatkan Investasi Eksplorasi

Ilustrasi Foto: Kompas.id

JagatBisnis.com –  Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat lifting minyak nasional pada 31 Desember 2023 mencapai 612 ribu barel per hari (BOPD). Realisasi ini melampaui target APBN 2023 sebesar 605 ribu BOPD.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto bersyukur atas pencapaian tersebut. Ia mengatakan, hal ini tidak lepas dari koordinasi yang baik antara SKK Migas dengan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).

“Kami bersyukur jelang akhir tahun SKK Migas bersama KKKS mampu berkoordinasi dengan baik sehingga program-program kerja dapat dilaksanakan sesuai rencana,” kata Dwi dalam keterangan resminya, Minggu (7/1).

Baca Juga :   AS akan Lepas Lebih Banyak Cadangan Minyak

Dwi menambahkan, pengawasan lifting minyak melalui ruang Integrated Operation Center (IOC) telah terbukti efektif dalam meningkatkan efisiensi pengawasan operasional KKKS dan aktivitas lifting.

“Lifting akhir tahun bukan hanya pencapaian angka produksi, tetapi juga mencerminkan ketelitian dan kesungguhan dalam menjaga operasional serta kualitas industri hulu migas,” ujarnya.

Tidak hanya fokus pada pencapaian 2023, SKK Migas telah mengalokasikan perhatian besar pada program-program eksplorasi dan investasi yang lebih besar untuk tahun 2024.

Dwi menegaskan, investasi yang direncanakan untuk tahun ini akan melampaui capaian tahun sebelumnya. Hal ini menandai komitmen SKK Migas dalam mendorong industri hulu migas sejak awal tahun untuk mencapai target-target yang ambisius.

Baca Juga :   SKK Migas: Ada 28 Kesepakatan Migas Berpotensi Datangkan Penerimaan Rp35 Triliun

“Kami akan melakukan upaya berkelanjutan dalam menemukan cadangan baru. Belum lama ini, penemuan besar di Geng North dan South Andaman telah mencatatkan diri sebagai giant discovery pada tahun 2023, hal ini mendorong semangat eksplorasi yang akan terus dilakukan pada tahun 2024,” tutup Dwi.

Penemuan Cadangan Baru di Geng North dan South Andaman

Penemuan cadangan minyak dan gas bumi baru di blok Geng North dan South Andaman, lepas pantai Sumatera Selatan, menjadi salah satu pendorong peningkatan lifting minyak nasional pada 2023.

Baca Juga :   Migas Tetap Punya Peran Penting Bagi Masa Depan Indonesia

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan, cadangan minyak di blok Geng North mencapai 270 juta barel, sedangkan cadangan gas bumi mencapai 1,8 triliun kaki kubik (TCF).

Penemuan ini merupakan salah satu temuan terbesar di industri hulu migas Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Penemuan ini diharapkan dapat meningkatkan produksi minyak dan gas bumi nasional di masa mendatang. (tia)

MIXADVERT JASAPRO