Berita  

Wabah Kesehatan Mengancam Jalur Gaza Akibat Konflik Israel-Hamas

Ilustrasi Foto: CNN Indonesia

JagatBisnis.comSeorang pejabat kesehatan Palestina telah memperingatkan tentang bahaya wabah kesehatan yang melanda Jalur Gaza sebagai dampak dari konflik berkepanjangan antara Israel dan Hamas. Rami Al-Abadia, direktur departemen layanan kesehatan dasar pada Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, mengungkapkan keprihatinan seriusnya situasi.

Salah satu masalah utama adalah tingkat pencemaran air yang digunakan oleh penduduk Gaza, yang sangat tinggi akibat kerusakan infrastruktur selama konflik. Akibat penggunaan air yang terkontaminasi, terjadi sejumlah kasus diare pada anak-anak di pusat-pusat penampungan.

Baca Juga :   Waspada! Batuk Biasa dan Covid-19 Tak Bisa Dibedakan

Selain itu, warga Palestina di pusat-pusat penampungan kekurangan alat kebersihan pribadi, yang telah menyebabkan munculnya sejumlah kasus penyakit kulit.

Baca Juga :   Ejakulasi 21 Kali Sebulan, Kurangi Risiko Kanker Prostat

Tumpukan sampah di jalanan juga menjadi masalah serius, mengingat bahwa Gaza menghasilkan sekitar 2 ribu ton sampah setiap hari, sementara petugas sanitasi tidak dapat bekerja karena dampak pemboman besar-besaran oleh Israel.

Situasi kemanusiaan di Gaza semakin memburuk dengan lebih dari satu juta orang yang mengungsi, hampir separuh dari total penduduk Jalur Gaza, menurut Badan Pemulihan dan Pekerjaan untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA).

Baca Juga :   Studi: Kerusakan Organ Paru Terjadi Bagi Penyintas Covid-19

Jalur Gaza saat ini mengalami krisis kemanusiaan yang mengerikan dengan keterbatasan pasokan listrik, air, makanan, bahan bakar, dan obat-obatan. Warga sipil terpaksa pindah ke wilayah selatan setelah Israel memerintahkan mereka meninggalkan bagian utara Gaza. (tia)