Jalur Arus Penumpang di Stasiun Manggarai Berubah

Ilustrasi Foto: Okezone.com

JagatBisnis.com –  Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyesuaikan akses jalur penumpang KRL commuter Jabodetabek di Stasiun Manggarai mulai hari ini, Sabtu (14/10).

Penyesuaian akses ini dilakukan lantaran perusahaan perkeretaapian pelat merah ini tengah merampungkan proses pembangunan peron 1, 2, dan 3 Stasiun Manggarai dan pembangunan area concourse lantai 1 pada sisi timur.

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menyebutkan bahwa untuk mendukung pekerjaan ini, DJKA akan menutup perlintasan penumpang sisi selatan.

“Kami akan menutup jalur perlintasan penumpang, atau passenger crossing sisi selatan, sehingga kami dapat menyelesaikan pembangunan peron I, dan menyambung peron II dan III,” tutur Risal dalam keterangannya, dikutip Sabtu (14/10).

Baca Juga :   Seorang Wanita di KRL Jadi Korban Pelecehan

Risal menjelaskan, sebagai alternatif akan dibuatkan akses perlintasan penumpang sementara untuk penumpang melintas di area at grade atau lantai dasar Stasiun Manggarai. Selain itu, akan dioperasikan pula area concourse lantai 1 dengan membuka partisi pada gedung baru Stasiun Manggarai.

“Kami juga tengah mempersiapkan akses lift menuju peron I untuk menunjang aksesibilitas penumpang sebagai kompensasi atas ditutupnya perlintasan penumpang sisi selatan ini,” tambah Risal.

Lebih lanjut Risal menyampaikan, penutupan perlintasan penumpang ini dilakukan setelah persiapan akses baru pada 10-12 Oktober 2023, dan pengecekan bersama antara DJKA dengan tim dari PT KAI pada 12 Oktober 2023.

Adapun persiapan yang dilakukan mencakup pembongkaran partisi, pemasangan akses ramp pada perlintasan penumpang sementara, hingga pengaktifan lift menuju peron I.

Baca Juga :   Kemenhub Ditolak Impor Gerbong Bekas, Fokus Penuhi Kebutuhan KRL dengan Skenario Baru

“Selama proses pekerjaan, kami harapkan masyarakat pengguna jasa layanan kereta api dapat mematuhi arahan petugas dan tidak perlu terburu-buru ketika beraktivitas di sekitar area proyek demi menjaga keselamatan kita bersama,” ucap Risal.

Hal yang senada juga disampaikan Direktur Utama Commuter Asdo Artriviyanto bahwa penutupan perlintasan penumpang sisi selatan selama proses pembangunan Stasiun Manggarai untuk memastikan keselamatan pengguna di area stasiun.

“Perlintasan penumpang yang ada saat ini masih sebidang dengan jalur kereta api, hal ini dapat membahayakan keselamatan pengguna di area stasiun saat melintas jalur kereta api dan keselamatan pengguna selama proses kontruksi pembangunan Stasiun Manggarai.” jelas Asdo.

Baca Juga :   Stasiun BNI City Uji Coba Layani Pengguna KRL

Nantinya pengguna yang akan keluar atau masuk stasiun dari arah pintu Timur dapat melalui akses perlintasan penumpang sementara di lantai dasar Stasiun Manggarai dan menuju lantai 1 stasiun.
KAI Commuter juga akan menyiagakan petugas di jam-jam sibuk untuk mengarahkan dan mengatur flow pengguna saat akan keluar dan/atau masuk stasiun.

“Pengguna Commuter Line yang akan keluar masuk Stasiun Manggarai dari arah Timur akan lebih terjamin keselamatannya untuk menuju atau dari arah peron jalur 6-7 atau peron jalur 8,” tutup Asdo. (tia)

MIXADVERT JASAPRO