JagatBisnis.com – Polisi Thailand telah berhasil menangkap seorang pria yang diduga sebagai penembak massal dalam insiden tragis yang terjadi di Siam Paragon Mall, sebuah pusat perbelanjaan mewah di ibu kota Thailand. Insiden ini telah menewaskan setidaknya tiga orang dan melukai tiga lainnya, meskipun laporan dari Thai PBS menyebutkan bahwa jumlah korban luka mencapai lima orang.
Biro Investigasi Pusat Thailand telah membagikan gambar tersangka di halaman Facebook-nya, menunjukkan seorang pria bersenjata yang mereka yakini bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Video yang belum terverifikasi yang beredar di media sosial menampilkan adegan ketegangan di dalam mal, dengan orang-orang, termasuk anak-anak, berlari panik keluar dari pintu masuk Siam Paragon sementara penjaga keamanan berusaha membantu mereka. Ada juga video yang menunjukkan orang-orang yang bersembunyi di ruangan gelap dalam sebuah restoran, mencoba menghindari bahaya.
Stasiun televisi Channel 3 melaporkan bahwa suara yang mirip dengan tembakan terdengar di dalam mal dan berasal dari kamar mandi.
Perdana Menteri Thailand, Srettha Thavisin, telah menyampaikan keprihatinannya atas insiden ini dalam sebuah pernyataan di media sosial, mengatakan, “Saya mengetahui peristiwa penembakan di Siam Paragon dan telah memerintahkan polisi untuk menyelidikinya. Saya paling mengkhawatirkan keselamatan masyarakat.”
Kekerasan bersenjata, meskipun tidak umum, telah terjadi di Thailand dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya, seorang mantan petugas polisi mengejutkan dunia tahun lalu dengan membunuh 22 anak di sebuah taman kanak-kanak menggunakan senjata dan pisau. Pada tahun 2020, seorang tentara menembak dan membunuh sedikitnya 29 orang serta melukai 57 orang dalam serangan di empat lokasi di dan sekitar kota Nakhon Ratchasima.
(tia)