JagatBisnis.com – Seorang ibu hamil bernama Susi Susana Sinambela (35) diterkam buaya di aliran Sungai Aek Kanopan, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara pada Rabu (7/6).
Kapolsek Kualah Hilir, AKP Ilham Harahap, mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Saat itu, korban sedang mencuci pakaian.
“Kemarin, Rabu, jam 09.30 WIB. Seperti biasa si Ibu ini, menurut pengakuan suaminya, nyuci baju. Jarak rumahnya dari sungai kira-kira 15 meter, enggak jauh,” kata Ilham, Kamis (8/6).
“Waktu nyuci, suami di rumah, tiba-tiba ada jeritan minta tolong, datanglah suaminya. Masih dilihat suaminya, istrinya lagi ditarik sama buaya,” sambung dia.
Suaminya sempat menolong sang istri, namun tidak berhasil. Istrinya hilang diseret buaya.
Sempat Belah Perut Buaya
Kata Ilham, usai kejadian itu, polisi langsung bekerja sama dengan BPBD dan Tim SAR untuk mencari korban. Bahkan, lanjut Ilham, masyarakat sempat menangkap buaya yang ada di sekitaran aliran Sungai Aek Kanopan dan membelah perut buaya tersebut atas izin BKSDA.
“Semalam itu sempat dipancing sama masyarakat [buayanya], pakai ayam. Begitu mau pulang, ada yang tarik pancing ini. Ditarik lah, keluar buaya itu dalam keadaan mati, tapi ini masih diduga dulu,” kata Ilham.
Namun, setelah dibelah tak ditemukan bekas potongan tubuh korban. Diduga buaya itu bukanlah yang menerkam korban.
“Karena begitu dapat, buaya ini kira-kira 6 meter panjangnya. Kita koordinasi dengan BKSDA untuk belah perut, boleh katanya. Dibelah lah sama masyarakat, ternyata isinya satu potong tubuh pun enggak ada,” kata dia.
“Jadi dugaan itu belum pasti buaya itu yang mangsa. Kita enggak tahu ya,” sambungnya.
Hingga saat ini, Susi Susana belum juga ditemukan. (tia)
