Ditemukan Pria Asal Lampung Tewas Tercebur Sumur

sumur foto : https://kumparan.com/

JagatBisnis.com –  Hanif( 39) laki- laki masyarakat Pekon Sukamulya, Banyumas Pringsewu, Lampung ditemui tidak hidup terjebak kedalam sumber di rumahnya, Sabtu( 20 atau 5) pagi.

Kapolsek Sukoharjo, Iptu Poltak Pakpahan berkata, korban dikabarkan tidak kembali semenjak Kamis( 18 atau 8) malam. Baginya, pihak keluarga telah berupaya melaksanakan pencarian kepada korban tetapi tidak menyambangi ditemui.

” Sebab tidak menciptakan korban, orang berumur korban pula luang memberi tahu peristiwa itu ke pihak aparatur Pekon serta pula memposting gambar korban di sosial alat,” tuturnya.

Baca Juga :   Lampung Diguncang Gempa Berkekuatan 5,3 Magnitudo

Poltak menarangkan jalan temuan berasal pada Sabtu( 20 atau 5) pagi, dikala itu orang berumur korban memandang alas warna kuning yang lazim digunakan korban terletak di dekat sumber yang terletak di zona dapur dalam rumahnya. Sebab berprasangka orang berumur korban kemudian memanggil 2 tetangganya buat menolong mencari korban apakah terdapat di dalam sumber, tetapi dikala itu badan korban tidak nampak.

Baca Juga :   Anggota Brimob Polda Lampung Ditembak hingga Tewas

” Karena penasaran hingga orang berumur korban mencari jangkar besi kemudian memasukkannya ke dalam sumber serta menarik- nariknya sampai jenazah korban terlekat kemudian terkini nampak membendung di dataran sumber,” jelasnya.

Poltak menarangkan korban ditemui dalam situasi tidak hidup. Beliau beranggapan korban terjebak ke dalam sumber dikala penyakit ayan yang dideritanya Kumat.

” Bersumber pada penjelasan beberapa saksi, Korban ini mempunyai riwayat sakit ayan akut, terdapat asumsi ia terjebak ke dalam sumber dikala sakit epilepsinya kumat,” terangnya.

Baca Juga :   Pelaku Akui Perkosa Ibu dan Adik Kandung di Lampung

Bersumber pada hasil pengenalan serta pengecekan kepada jenazah korban, tidak ditemui ciri ataupun cedera sisa kekerasan.

” Betul asumsi dini peristiwa ini tidak terdapat faktor kesengajaan ataupun perbuatan kejahatan,” bebernya

Iptu Pakpahan mengatakan, keluarga korban telah menyambut peristiwa itu selaku bencana serta menyangkal cara autopsi.

” Atas bawah itu, jenazah korban langsung kita serahkan pada pihak keluarga buat dicoba cara penguburan,” pungkasnya.

(tia)

MIXADVERT JASAPRO