Dipastikan Hidangan Untuk Kepala Negara dan Tamu KTT Asean Di Labuan Bajo Bebas Bahan Berformalin

JagatBisnis.comPenyelenggaraan KTT Asean yang akan berlangsung di NTT sempat ada kejadian ketika Presiden Joko Widodo yang akan menyantap hidangan ternyata mengandung formalin.

Hal itu diketahui saat Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) memeriksa ada sampel makanan yang dinyatakan positif formalin dan akhirnya dipisahkan untuk tidak dihidangkan.
Terkait hal itu, Wagub NTT, Josef Nae Soi, enggan menanggapi lebih lanjut.

Namun, ia memastikan tak akan ada makanan dengan kandungan berbahaya saat penyelenggaraan KTT ASEAN di Labuan Bajo pada 9-11 Mei mendatang.

Baca Juga :   Jokowi Datang di Bali Sesudah Lawatan dari KTT Asean

“Enggak mungkinlah [ada makanan berformalin]. Itu pasti sudah dilihat orang dari negaranya masing-masing. Sudah terperiksa, enggak mungkin dikasih makanan begitu,” kata Josef usai menghadiri rapat persiapan KTT ASEAN di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (27/4).

Josef mengatakan, pemerintah daerah hanyalah faktor pendukung dalam penyelenggaraan KTT ASEAN. Sehingga pihaknya hanya mendukung apa yang sudah ditetapkan dan disiapkan oleh pemerintah pusat.

Baca Juga :   Jokowi Datang di Bali Sesudah Lawatan dari KTT Asean

“Menyiapkan desainnya ada tarian atau tidak, kemudian anak-anaknya ke tempat suvenir ada pagar betis atau tidak ini hal teknis kami sebagai tuan rumah. Hal-hal prinsip dari Menko. Kami hanya hal-hal teknis,” ujarnya.

Jose juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah menunjuk Labuan Bajo sebagai tuan rumah KTT ASEAN.

Ia memastikan Labuan Bajo mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menerima tamu kenegaraan dari ASEAN.
“Dan tugas kami sebagai tuan rumah, kami harus bisa menjemput dengan hangat para delegasi. Kedua, menjaga keamanan dari para delegasi dan yang tidak kalah pentingnya bagaimana masyarakat NTT dilibatkan untuk merasakan bahwa KTT ini milik masyarakat NTT,” tuturnya.

Baca Juga :   Jokowi Datang di Bali Sesudah Lawatan dari KTT Asean

Jose menyebut, Jokowi menekankan pentingnya mengawasi hal-hal kecil dalam pelaksanaan KTT ASEAN nanti.

“Presiden menekankan mengenai sampah dan beberapa hal kecil kami pulang harus bisa selesaikan, sedangkan hal-hal besar diatur oleh pemerintah pusat,” pungkasnya. (den)

MIXADVERT JASAPRO