Pemerintah Diminta Antisipasi Lonjakan Inflasi Jelang Idul Fitri

JagatBisnis.comInflasi seringkali terjadi pada bulan Ramadan jelang Hari Raya Idul Fitri. Hal itu terjadi karena tinggiya kebtuhan pasar dan terbatasnya suplai. Untuk memantau inflasi, Komisi XI DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Semarang, Jawa Tengah pada Kamis (6/4/2023).

“Inflasi ini terjadi setiap tahun pada bulan Ramadan menjelang Idul Fitri. Seharusnya kita sudah bisa memprediksi dan melakukan antisipasi. Sehingg ketika Idul Fitri dan hari-hari besar lainnya, tidak terjadi lonjakan kenaikan harga,” kata Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PKS Anis Byarwati, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (10/4/23).

Dia menilai, upaya yang telah dilakukan pemerintah dengan adanya gerakan nasional pengendalian inflasi, tidak berjalan mulus. Karena inflasi tidak bisa dihindari, termasuk di Jawa Tengah. Hal itu terjadi, karena suplai yang rendah sesungguhnya bisa diantisipasi jauh-jauh hari.

Baca Juga :   PKS: Jangan Cari Alasan, Jadikan Dana Pensiunan Beban APBN

“Seharusnya, kebutuhan Ramadan bisa diprediksi. Sehingga ketersediaan bahan pangan yang mencukupi kebutuhan rakyat di bulan Ramadan dan Idul Fitri tidak menyebabkan harga menjadi naik, jika dilakukan persiapan lebih awal dan pemerintah mampu menahan laju inflasi.

Baca Juga :   PKS Minta BI Cermat Melihat Perkembangan Global dan Kondisi Ekomomi Domestik

“Ketika kita sudah prediksi dalam satu tahun akan ada gejolak yang tinggi dan siklusnya sudah berulang, kita jaga terus. Sehingga akan menjadi sejarah, Lebaran tahun ini tidak ada inflasi. Ibu-ibu bisa tenang dan pasokan cukup dan tidak terjadi sesuatu yang membuat masyarakat menjadi menjerit,” tegasnya. (eva)

MIXADVERT JASAPRO