Berita  

Rusia Hampir Tembak Pesawat Mata Mata Asal Inggris

pesawat tempur J-16 Foto SmartResize

JagatBisnis.comSuatu jet tempur Rusia nyaris menjatuhkan pesawat detektif Inggris yang tidak bersenjata di Laut Gelap pada 2022. Perihal itu dituturkan dalam akta Departemen Pertahanan AS yang bocor serta tersebar di alat sosial. Pesawat detektif Inggris lagi melambung di bebas tepi laut Krimea pada 29 September kala insiden itu hampir terjalin.

Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace berkata kejadian itu pada House of Commons Parlemen pada Oktober tahun kemudian. Ia berkata kalau 2 jet tempur Su- 27 Rusia sudah mencegat RC- 135 di area hawa global di atas Laut Gelap. Pesawat itu melambung dengan ceroboh, dalam jarak 15 kaki dari pesawat Inggris, bagi Washington Post.

Wallace lebih lanjut menarangkan kalau salah satu jet Rusia membebaskan peluru kendali dari jarak jauh. Tetapi ia tidak melukiskan kejadian itu selaku tembakan serta mengaitkan peresmian peluru kendali dengan kehancuran teknis. Bila pesawat agen rahasia Inggris betul- betul tertembak, hingga dapat mengakibatkan peperangan langsung antara NATO- AS serta Rusia.

Baca Juga :   Tersangkut Kasus Bullying, Menteri Pendidikan Inggris Mengundurkan Diri

Dalam akta yang bocor itu pula merinci beberapa respon Rusia yang lain kepada penerbangan pengawasan oleh pesawat AS, Inggris, serta Prancis antara Oktober sampai akhir Februari, tercantum satu kejadian pada 30 Desember 2022. Dikala itu British Rivet Joint yang lain, diiringi dengan 2 jet tempur Typhoon Inggris, dicegat oleh jet Rusia yang tiba dalam jarak 100 kaki.

Baca Juga :   Jill Biden Kunjungi Ibu Negara Ukraina di Kyiv yang Dibom Rusia

Delegasi sekretaris pers Pentagon Sabrina Singh berkata pada Fox News,” Unit Pertahanan dengan cara aktif meninjau permasalahan ini, serta sudah membuat referensi sah ke Unit Peradilan buat pelacakan.”

Baca Juga :   Nokia Angkat Kaki dari Rusia

Pangkal kebocoran akta Pentagon itu belum dikenal. Bagi seseorang advokat Kepala negara Ukraina Volodymyr Zelensky, kebocoran itu bisa jadi sudah diatur oleh Rusia buat mendesak data yang salah.

(tia)

MIXADVERT JASAPRO