JagatBisnis.com – Seseorang masyarakat negeri asing ditangkap di Polandia atas asumsi jadi agen rahasia Rusia. Perihal ini dikatakan seseorang beskal negeri itu, Senin 27 Maret 2023.
Penahanan ini di tengah melonjaknya kegiatan intelijen Rusia di negeri terbanyak kapak timur federasi tentara NATO itu. Agresi Rusia ke Ukraina membuat ikatan Polandia dan Rusia yang sudah kaku jadi terus menjadi kurang baik. Warsawa melaporkan negaranya sering jadi sasaran kelakuan spionase dan disinformasi Rusia.
Dalam pernyataannya, beskal penggugat di kota Gdansk di Polandia utara mengatakan si pelaku sudah ditahan pada 21 Maret.
” Penemuan dalam permasalahan ini membuktikan kalau pelaku berperan buat intelijen Rusia dengan menghimpun dan mengakulasi informasi hal prasarana kritis di wilayah Pomeranian dan Kuyavian- Pomeranian dan hal kegiatan dinas dan tubuh yang bertanggung jawab atas keamanan,” tutur beskal itu.
Statment itu pula melaporkan informasi yang dikumpulkan pelaku setelah itu diserahkan pada biro intelijen Rusia. Bila teruji bersalah, pelaku itu bisa dihukum hingga dengan 10 tahun bui.
Penahanan warganegara asing atas dakwaan spionase itu menyusul pembedahan penahanan lebih dahulu kepada 9 orang yang diprediksi mengawasi jaringan sepur ke Ukraina dan menyiapkan kelakuan penjegalan sebagian minggu lalu.
Menteri Dalam Negara Polandia Mariusz Kaminski pada Kamis lalu menarangkan kalau golongan itu diperintahkan buat melaksanakan agitasi yang mengganggu ikatan antara Polandia dan Ukraina. Para pelaku menyambut biaya atas tindakannya itu.
Ikut disita oleh Biro Keamanan Dalam Negara dalam penahanan 9 orang itu merupakan kamera, fitur elektronik, dan penyiar tanda GPS yang akan dipasang pada peralatan dorongan buat Ukraina, tutur Kaminski.
Lebih dahulu, sebagian negeri Eropa mengusir diplomat- diplomat Rusia yang ditugaskan di situ atas dakwaan spionase semenjak agresi Rusia ke Ukraina. Agresi ini membuat ikatan antara Moskow dan Uni Eropa turun ke aksi terendah selama era.
Februari lalu, seseorang berkewarganegaraan Rusia yang bermukim dan membuka upaya di Polandia sepanjang bertahun- tahun, didakwa selaku agen rahasia Rusia dari 2015 sampai April 2022 (tia)
