JagatBisnis.com – Goodyear Tire & Rubber, perusahaan ban terkemuka, mengumumkan rencana untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 700 karyawan dan menjual 100 toko ritel serta armada di wilayah Asia Pasifik. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya efisiensi perusahaan untuk meningkatkan pendapatan operasional di segmen ini sekitar USD 50 hingga USD 55 juta pada tahun 2025.
Dalam laporan yang dikutip dari Reuters, perusahaan juga menyatakan bahwa rencana ini diharapkan dapat memperbaiki profitabilitas operasional mereka di Australia dan Selandia Baru.
Selain itu, Goodyear akan mengakhiri operasinya di sembilan lokasi gudang sesuai dengan regulasi yang berlaku. Keputusan ini merupakan tindak lanjut dari langkah serupa yang diumumkan perusahaan pada awal bulan ini untuk wilayah Eropa, Timur Tengah, dan Afrika, yang diperkirakan akan mengakibatkan PHK terhadap 1.200 karyawan.
Perusahaan yang berbasis di Ohio menegaskan bahwa rencana restrukturisasi yang telah disetujui ini akan selesai pada akhir tahun 2024. Langkah-langkah ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk memperkuat posisi mereka di pasar global dan memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan.
(tia)
