JagatBisnis.com – Bacapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, menggelar pertemuan dengan relawan di Semarang, Jawa Tengah, pada hari Minggu malam. Dalam pertemuan tersebut, Anies menyampaikan pesan tegas agar para pendukungnya menghindari menyerang pemerintah saat ini dan calon presiden lainnya dalam kampanye Pilpres 2024.
Di lokasi pertemuan, Hotel KHAS Semarang, Anies menegaskan, “Saya pesan pada semua tidak usah menyerang pemerintahan yang sekarang, itu pesan tidak usah. Mungkin saja bapak ibu sekalian ada yang tidak setuju pada pemerintahan sekarang.” Dia juga menekankan pentingnya memisahkan kritik terhadap pemerintah dengan dukungan terhadap dirinya.
Anies Baswedan memberi penjelasan mengenai perbedaan situasi antara Pilpres 2024 dan Pilpres 2019. Ia mengatakan bahwa saat ini yang lebih penting adalah fokus pada masa depan. “Tidak perlu mengkritik pemerintah sekarang, kenapa tidak perlu mengkritik? Karena juga akan selesai, enggak perlu, wong sudah mau selesai,” jelas Anies.
Lebih lanjut, Anies meminta agar pendukungnya tidak menyerang capres lain dari kubu lawan. Dia berharap para pendukungnya fokus pada upaya memenangkan dirinya dengan cara positif dan tidak menggusur citra calon lain. “Saya ingin pesan juga karena ini juga sebuah kompetisi ada sebuah pertandingan, titip kita jangan menjadi penyebab ketegangan. Jangan melakukan serangan-serangan yang tidak perlu, enggak usah pakai serangan lah kita menjelaskan tentang calon kita saja, tidak usah menjelekkan yang lain, nggak usah, tidak perlu,” tegas Anies.
Anies Baswedan juga menyinggung isu tentang tudingan intoleransi yang ditujukan padanya. Ia mengimbau para pendukungnya untuk tidak membalas serangan tersebut. “Kalau bapak ibu ketemu dengan situasi di mana disebutkan bahwa si A itu intoleran, si A itu radikal, si A itu bersama kelompok-kelompok yang garis keras si A itu macam-macam. Maka bapak ibu jangan meng-counter, itu pesan saya.”
Anies Baswedan menekankan bahwa merespons tudingan semacam itu dengan pembenaran hanya akan memperpanjang polemik. Dia mengajak para pendukungnya untuk tetap fokus pada hal-hal positif yang dapat membangun citra dan dukungan bagi dirinya. “Lalu teruskan, bisa ditunjukkan contohnya, begitu diminta ditunjukkan contohnya maka saya jamin mereka akan kelimpungan tidak bisa jawab,” tambah Anies.
Dalam menghadapi Pilpres 2024, Anies Baswedan berupaya untuk membawa kampanye yang berfokus pada perubahan positif dan masa depan Indonesia yang lebih baik. Dengan menghindari serangan dan menjaga etika dalam kompetisi politik, ia berharap dapat menciptakan suasana yang konstruktif dalam pemilihan presiden mendatang.
(tia)
