Pelaku Penembakan Calon Presiden Ekuador Tewas Ditembak Mati Setelah Baku Tembak

Ilustrasi Pistol Foto:iNews.id

JagatBisnis.com – Pada Rabu (9/8), Fernando Villavicencio, pelaku penembakan terhadap calon presiden Ekuador, tewas setelah aksinya berakhir dalam baku tembak dengan aparat keamanan. Kabar mengenai kematian Villavicencio telah diumumkan oleh media lokal Ekuador. Meskipun begitu, baik Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) maupun kepolisian Ekuador masih enggan memberikan keterangan lebih lanjut mengenai peristiwa ini.

Menurut keterangan dari kejaksaan setempat, Villavicencio tewas karena cedera yang dideritanya selama baku tembak tersebut. Insiden kekerasan ini juga melukai sembilan orang lainnya, termasuk seorang calon anggota legislatif (caleg) dan dua petugas polisi.

Dalam penanganan kasus ini, enam orang yang diduga terlibat dalam pembunuhan tersebut berhasil ditangkap oleh pihak berwenang.

Baca Juga :   Ekuador: Negara Umumkan Keadaan Darurat di Tengah Gelombang Kekerasan yang Mengerikan

Presiden Ekuador Guillermo Lasso menyatakan bahwa tindakan ini akan menjadi kenangan dan simbol perjuangan, serta memastikan bahwa pelaku kejahatan ini tidak akan luput dari hukuman. Lasso menambahkan bahwa kelompok kriminal yang terlibat telah melangkah terlalu jauh, namun mereka akan menghadapi konsekuensi hukum atas perbuatannya.

Baca Juga :   Wanita Palestina Ditembak Mati Tentara Israel di Tepi Barat

Pemerintahan Guillermo Lasso sedang menghadapi kritik terkait meningkatnya tingkat kekerasan di jalanan dan dalam sistem penjara. Ini disebabkan oleh persaingan untuk mengendalikan jalur perdagangan narkoba yang biasanya dikuasai oleh kartel narkoba Meksiko. Sementara itu, sebelum aksinya, Villavicencio dikenal sebagai seorang aktivis anti-korupsi dan sering mengkritik mantan Presiden Rafael Correa. Kritik-kritik tersebut bahkan membuatnya dipenjara selama 18 bulan.

Baca Juga :   Popularitas Trump Melesat saat Banyak Dakwaan: Mendominasi Bursa Bakal Calon Presiden!

Berita ini memberikan gambaran tentang situasi yang tengah berkembang di Ekuador, termasuk konflik keamanan, perpolitikan, dan isu-isu terkait narkoba yang memengaruhi negara tersebut.

(tia)

MIXADVERT JASAPRO