Berita  

Kedutaan Cina Angkat Suara: Kritik Tajam terhadap Perlakuan Rusia terhadap Warganya di Perbatasan

China Dan Rusia

JagatBisnis.comKedutaan Besar Tiongkok di Rusia terhadap perlakuan terhadap lima warga negara China yang ditolak masuk ke Rusia. Kedutaan menyatakan bahwa tindakan tersebut tidak sejalan dengan hubungan persahabatan antara kedua negara dan menggambarkan penegakan hukum yang brutal dan berlebihan.

Pada akhir bulan sebelumnya, kelima warga negara China ini mencoba masuk ke Rusia dari Kazakhstan, tetapi setelah empat jam pemeriksaan, mereka ditolak masuk dan visa mereka dibatalkan. Kedutaan Tiongkok telah bertemu dengan kementerian luar negeri Rusia dan badan perbatasan untuk menyampaikan keprihatinan mereka.

Kedutaan mengutip pernyataan pejabat Rusia yang menyatakan bahwa Rusia tidak memiliki kebijakan diskriminatif terhadap warga negara China dan bahwa tujuan permohonan visa kelima orang tersebut tidak sesuai dengan tujuan sebenarnya.

Baca Juga :   Rusia Hujani Ukraina dengan 100 Rudal, 2 Orang Tewas

Informasi ini juga menyoroti pentingnya hubungan antara Tiongkok dan Rusia. Meskipun ada pertanyaan tentang tindakan Rusia di beberapa isu global, seperti invasi ke Ukraina, Tiongkok dan Rusia telah berusaha menjaga hubungan yang kuat dan mengklaim memiliki kemitraan yang erat, seperti yang diumumkan oleh Presiden Xi Jinping dan Vladimir Putin pada tahun sebelumnya.

Baca Juga :   Rusia Gagal Taklukan Kota Bakhmut

Selain itu, Cina juga telah mengambil inisiatif diplomatik terkait konflik Ukraina dengan mengirim pejabat senior ke Arab Saudi untuk pembicaraan mencari solusi damai. Hal ini menunjukkan bahwa ada upaya untuk mencari solusi diplomatis di luar partisipasi Rusia dalam konteks tertentu.

Baca Juga :   Putin Disebut Ingin Invasi Rusia di Ukraina Selesai

(tia)

MIXADVERT JASAPRO