231 Alquran Hilang di Masjid Al-Jabbar, Gubernur Jabar Minta Masyarakat Tidak Membawa Pulang Lagi

Masjid Al-Jabbar Foto : Kumparan

JagatBisnis.com – Ratusan Al-Quran hilang di Masjid Al-Jabbar, yang kemudian diketahui jumlahnya sekitar 231 buah. Mayoritas Al-Quran yang hilang diduga dibawa pulang oleh jemaah. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyerukan kepada masyarakat agar tidak melakukan tindakan serupa di masa mendatang.

Dalam konferensi pers setelah salat Idul Adha di Masjid Al-Jabbar pada hari Kamis (29/6), Ridwan Kamil menyampaikan terima kasih kepada mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher), yang telah menggantikan Al-Quran yang hilang. Aher disebut telah menyumbangkan lebih dari 1.000 Al-Quran sebagai pengganti.

“Sudah diganti oleh Pak Aher, saya ucapkan terima kasih kepada Pak Aher, yang telah menyumbangkan lebih dari 1.000 Al-Quran. Oleh karena itu, saya mengingatkan agar Al-Quran ini tetap di baca di sini,” kata Ridwan Kamil.

Baca Juga :   17 Gubernur Berakhir Masa Jabatannya Mulai September Hingga Desember

Gubernur Jabar juga meminta agar jemaah tidak membawa pulang Al-Quran yang ada di masjid tersebut. Ia menjelaskan bahwa jika ada keinginan untuk memiliki Al-Quran, jemaah dapat membelinya dengan difasilitasi oleh pihak masjid.

Baca Juga :   Aksi Pengrobekan dan Pembakaran Alquran di Belanda

Ridwan Kamil menegaskan bahwa tidak akan ada pengetatan atau pengawasan khusus untuk mencegah tindakan serupa di masa depan. Ia mengungkapkan keyakinannya bahwa dengan pemberitahuan dan kehebohan yang terjadi akibat kejadian ini, masyarakat akan lebih disiplin dan tidak mengulangi perbuatan tersebut.

Sementara itu, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Al-Jabbar akan meningkatkan keamanan dengan memaksimalkan penggunaan CCTV di sekitar masjid. Dedi Supandi, Sekretaris DKM Al-Jabbar, menyatakan bahwa langkah ini diambil karena tingginya minat masyarakat untuk mengunjungi masjid tersebut.

Baca Juga :   Viral, Tentara Ukraina Robek dan Bakar Alqur'an

“Dalam sehari, rata-rata terdapat 9 ribu pengunjung. Pada akhir pekan, jumlah pengunjung bahkan mencapai hampir 36 ribu orang,” ujar Dedi Supandi pada hari Senin (26/6).

Dengan demikian, DKM Al-Jabbar berusaha untuk memastikan keamanan masjid dan mencegah terjadinya kehilangan Al-Quran di masa yang akan datang. (tia)

MIXADVERT JASAPRO