PBB Kutuk Serangan Israel Tewaskan Warga Sipil

JagatBisnis.comPBB mengutuk kematian warga sipil dalam serangan udara yang dilakukan Israel di Jalur Gaza karena tindakan penyeranhan itu tidak dapat diterima.

Juru bicara PBB Farhan Haq mengatakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Antonio Guterres mengimbau, permusuhan untuk segera dihentikan dan semua pihak menahan diri secara maksimum. Bahkan, Dewan Keamanan PBB yang beranggotakan 15 negara bertemu secara tertutup pada Rabu (10/5/2023), waktu setempat atas kekerasan terbaru di Jalur Gaza.

“Israel harus mematuhi kewajibannya di bawah hukum kemanusiaan internasional, termasuk penggunaan kekuatan secara proporsional dan mengambil semua tindakan pencegahan yang layak untuk menyelamatkan warga sipil dan objek sipil dalam melakukan operasi militer,” kata Haq seperti dilansir dari kantor berita Australia, ABC, Kamis (11/5/2023).

Baca Juga :   Indonesia Kutuk Serangan Israel ke Masjid Al-Aqsa

Dikatakan oleh Haq, Guterres juga mengutuk peluncuran roket tanpa pandang bulu dari Gaza ke Israel, yang melanggar hukum kemanusiaan internasional dan membahayakan warga sipil Palestina dan Israel.

Baca Juga :   Lokasi Hamas Diserang Pesawat Tempur Israel

“Sekjen juga mendesak semua pihak terkait untuk menahan diri secara maksimal dan bekerja untuk segera menghentikan permusuhan,” kata Haq dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga :   Lepaskan Tembakan, 2 Pria Arab Saudi Ini Ditembak Mati Polisi Israel

Diketahui, militan Palestina telah menembakkan lebih dari 300 roket ke Israel sementara Israel terus maju dengan serangkaian serangan udara mematikan di jalur Gaza. Selama dua hari, Israel telah meluncurkan lebih dari 80 serangan udara ke Gaza, sebuah langkah yang katanya ditujukan untuk menargetkan militan Palestina. (*/els)

MIXADVERT JASAPRO