JagatBisnis.com – Para pemudik yang melakukan perjalanan darat melalui jalan tol memang selalu di suguhi pemandangan kemacetan panjang menjelang rest area karena memang tempat itu disediakan bagi para pengemudi dan penumpang untuk dapat beristirahat sejenak setelah perjalanan panjang yang melelahkan baik itu untuk makan atau untuk keperluan di toilet namun terkadang kendaraan yang berhenti untu k beristirahat itu memakan waktu yang lama.
selalu menjadi titik kepadatan saat arus mudik. PT Jasa Marga (Persero) akan menerapkan aturan khusus di rest area jalan tol.
Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, memperkirakan 23 titik rest area milik Jasa Marga akan ramai dari total 53 rest area. Jasa Marga menyiapkan berbagai fasilitas untuk mengurai penumpukan kendaraan, contohnya memasang traffic counting.
“Ini harus dimonitor betul, kita minta bantuan dengan Perhubungan dan Korlantas, kita tempatkan pos-pos, flow-nya kita atur. Dan memang imbauan kita adalah maksimal 30 menit,” ujar Subakti.
Secara keseluruhan, baik flow, maupun pengaturan-pengaturan, waktu paling lama 30 menit, dan orang-orangnya juga,” sambungnya.
Parkir rest area terbesar sekitar 500 kendaraan. Sedangkan dari data Lebaran tahun ini, kendaraan bisa parkir di rest area hampir menembus 1.500 unit.
Dan pada saat one way, rest area itu bisa dipakai dua arah. Jadi rest area arah sebaliknya bisa dipakai dua-duanya,” imbuh Subakti
Jasa Marga juga menyediakan 15 titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) bagi masyarakat yang ingin mudik dengan menggunakan kendaraan listrik. Subakti memprediksi titik keramaian rest area berada di Tol Cipali dari KM 72 sampai Kalikangkung.
“Tapi yang paling padat adalah sampai 2014 sebelum pecah di Tegal. Jadi setelah Tol Palikanci akan padat sekali nanti. Itu sudah jadi perhatian pemerintah. Sebagaimana diumumkan Pak Menteri di KM 86 ada tambahan rest area untuk menampung,” sambungnya. (den)
