Jokowi Meminta Agar Anggota G20 Sumbang Dana Pandemi

Presiden Joko Widodo

JagatBisnis.comPresiden Jokowi memohon seluruh negeri G20 turut menyumbang Dana Pandemi( Pandemic Fund).

Perihal tersebut dia sampaikan dikala membuka Konferensi Tingkatan Besar( KTT) G20 di Nusa 2, Bali, Selasa (15/ 11).

Dia berkata Indonesia sendiri sudah menyumbang sebanyak US$50 juta ataupun setara Rp776, 3 miliyar( kurs Rp15. 526 per dolar AS).

” Aku ajak seluruh pihak berkontribusi. Indonesia sudah membagikan komitmen US$50 juta,” ucap Jokowi.

Baginya, seluruh negeri butuh berkontribusi supaya Pandemic Fund dapat berperan secara maksimal. Tidak hanya itu, solidaritas serta keadilan pula wajib jadi ruh arsitektur kesehatan global.

Baca Juga :   Mulai 2024, Jokowi Akan Setop Memasukkan Aspal

Lebih lanjut, Jokowi menegaskan G20 pula wajib turut mengawal proses pembuatan traktat pandemi. Baginya, perihal ini berarti buat menguatkan kesiapsiagaan di tingkatan nasional, kawasan, serta global.

Lebih dahulu, Jokowi meluncurkan Pandemic Fund negara- negara G20. Sepanjang ini Dana Pandemi sukses mengumpulkan dekat US$1, 4 miliyar ataupun dekat Rp21, 7 triliun tetapi Jokowi menyebut jumlah itu belum lumayan.

Baca Juga :   Jokowi Deretan Paling Teratas Capres Opsi Relawan, Disusul Sandiaga

Dana Pandemi yang sudah terkumpul dekat Rp21, 7 triliun itu berasal dari donasi 15 negeri serta 3 lembaga filantropi. Jumlah itu mungkin terus meningkat mengingat Australia, Perancis, serta Arab Saudi pula mengantarkan komitmennya buat berkontribusi di Dana Pandemi.

Tetapi, Jokowi mengantarkan komitmen dana yang dikumpulkan dikala ini belum lumayan. Dia berkata hasil riset Bank Dunia serta Organisasi Kesehatan Dunia menampilkan dunia memerlukan kurang lebih US$31, 1 miliyar masing- masing tahunnya supaya bisa lebih baik menghindari serta merespons ancaman pandemi di masa depan.

Baca Juga :   Luhut Optimis Kontribusi Ekonomi G20 Pulihkan Bali

Dana pandemi ini dibangun oleh menteri keuangan serta menteri kesehatan negara- negara G20 di dasar kepemimpinan Indonesia tahun ini.

Pandemic Fund jadi upaya dunia menguatkan arsitektur kesehatan global paling utama lewat mekanisme pembiayaan yang kokoh serta bisa diandalkan, sehingga dunia bisa lebih baik menghindari serta mengatasi pandemi di masa mendatang.(tia)

MIXADVERT JASAPRO