Kasus COVID-19 Varian Omicron di Dunia Tembus 300 Juta

JagatBisnis.com – Jumlah total kasus COVID-19 di seluruh dunia pada Sabtu (8/1/2022) WIB menembus 300 juta. Saat ini, dunia sedang dihantam pandemi corona varian Omicron.

Ditemukan pada November 2021 di selatan Afrika, Omicron lebih menular dibanding varian corona lain. Kini, Omicron menjadi varian paling dominan di beberapa negara dunia.

Dalam tujuh hari terakhir, penambahan kasus COVID-19 di 34 negara memecahkan rekor harian akibat varian Omicron. Negara yang mengalami lonjakan kasus harian termasuk 18 di Eropa dan tujuh di Afrika.

Baca Juga :   Omicron Melonjak, DKI Terapkan Regulasi Ganjil-genap Kendalikan Mobilitas

Varian Omicron juga memicu kenaikan kasus di dunia sebesar 64 persen pada pekan lalu. Meski demikian, rata-rata kematian karena corona secara global turun 3 persen.

Baca Juga :   Siswa Terpapar COVID-19, PTM di Bandar Lampung Disetop Sementara

Omicron, meski lebih menular, tidak menyebabkan gejala berat seperti varian Delta. Otoritas Kesehatan di Prancis menyatakan, tingkat rawat inap Omicron 70 persen lebih rendah dibanding varian lain.

Data soal Omicron tidak lebih berbahaya atau mematikan, menjadi perhatian WHO. Dirjen WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, meminta warga dunia tak meremehkan Omicron.

Baca Juga :   Setelah Inggris, Prancis Catat 94 Ribu Kasus COVID-19 Karena Omicron

“Omicron tak boleh dikategorikan ringan karena itu bisa membuat orang dirawat dan membunuh,” ucap Tedros seperti dikutip dari AFP.

“Faktanya, tsunami kasus begitu besar dan cepat, ini bisa membuat sistem kesehatan di seluruh dunia kewalahan,” pungkas dia.(pia)

MIXADVERT JASAPRO