JagatBisnis.com – Polisi telah mengungkap hasil dari pemeriksaan CCTV di SDN 236 Gresik yang menjadi salah satu bagian kunci dalam mengungkap kasus serangan terhadap SAH (8), seorang siswi di sekolah tersebut yang mata kanannya dicolok menggunakan tusuk bakso oleh seorang siswa laki-laki yang merupakan kakak kelasnya.
Hasil pemeriksaan CCTV oleh tim laboratorium forensik Polda Jatim mengungkapkan bahwa saat kejadian, CCTV di sekolah dalam kondisi mati. CCTV tidak merekam aktivitas di sekolah sejak tanggal 1 Juni hingga 18 Agustus 2023.
“Hasil CCTV dari tim labfor mengatakan CCTV ini aktif terakhir pada tanggal 1 Juni 2023 dan CCTV baru aktif lagi, pada tanggal 18 Agustus 2023,” kata Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom, di Mapolres Gresik.
Adhitya juga menegaskan bahwa aktifnya CCTV mulai tanggal 18 Agustus 2023 tidak merekam kejadian saat mata SAH (8) dicolok oleh pelaku pada tanggal 7 Agustus 2023. Meskipun tidak ada rekaman dari CCTV, proses penyidikan tetap akan berlanjut, dan polisi akan melakukan serangkaian gelar perkara.
Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdan menjelaskan bahwa meskipun tidak ada bukti rekaman CCTV, kejadian ini tetap menjadi fokus penyelidikan, dan polisi akan terus bekerja untuk mengungkap pelaku yang menyerang korban, meskipun korban tidak mengenal pelakunya.
Kasus ini masih menjadi misteri, dan penegakan hukum akan terus berlanjut dalam upaya untuk menemukan dan mengadili pelaku serangan yang mengakibatkan cedera serius pada seorang siswi SD.
(tia)
